Petualangan Koro Dan Kovi

✨1✨ Planet Vairus 19

Di sebuah Galaksi Pandemak terdapat Planet yang kecil sekali. Planet tersebut bernama "Planet Vairus 19". Di Planet tersebut terdapat makhluk hidup yang bernama "Koro dan Kovi". Di suatu hari, Koro dan Kovi bosan. karena harus tinggal di Planet Vairus 19 terus menerus, dan mereka penasaran dengan keadaan di luar Planet Vairus 19.

Koro : "Kovi, apakah kamu tidak bosan hidup di Planet Vairus 19 terus menerus??"

Kovi : "Kalau dibilang bosan, memang aku bosan sekali. Memang Planet ini indah sekali. Tapi... Aku ingin menemukan hal baru dan pengalaman baru"

Koro : "Kalau begitu, mari kita berkeliling ke Galaksi Bima Sakti yuk? Katanya disana itu banyak Planet-Planet yang indah juga, dan aku pernah dengar ada Planet yang bernama Bumi. Disana ada makhluk hidup juga, tetapi makhluk hidup disana lebih besar dari pada kita Kovi..."

Kovi : "Ok lah... Mari kita kesana, aku juga ingin melihat makhluk hidup yang ada di Bumi itu seperti apa?? Dan sebesar apakah makhluk itu??"

Seketika Koro dan Kovi menaiki kendaraan luar angkasa yang dimiliki oleh Planet Vairus 19 dan mereka meninggalkan Galaksi Pandemak untuk melakukan perjalanan ke Galaksi Bima Sakti dan menuju ke Planet Bumi.

Sesampainya di Planet Bumi, mereka takjub melihat Planet Bumi yang sangat besar sekali. Mereka pun segera mengelilingi Bumi, dan akhirnya mereka menemukan salah satu Negara yang mereka sukai. Yaitu Negara China, karena di Negara tersebut banyak sekali penduduknya. Mereka pun mencoba mendekati makhluk hidup yang ada di Bumi, yang disebut dengan manusia. Mereka segera mendekati manusia tersebut dan mereka mencoba masuk melalui hidung manusia tersebut. Setelah beberapa hari mereka tidak keluar dari tubuh manusia tersebut. Manusia tersebut bersin terus menerus, akhirnya Koro dan Kovi merasa tidak nyaman dan mereka merasa bergetar atau bergoyang ketika manusia itu bersin.

Manusia tersebut segera memeriksakan dirinya ke rumah sakit. Dari pihak rumah sakit berkata dia terkena virus yang bernama "COVID-19" yang disebabkan Koro dan Kovi yang masuk di tubuh manusia tersebut melalui hidung.

Koro dan Kovi merasa senang, karena dia bisa menguasai tubuh manusia tersebut. Koro dan Kovi segera memberitahu teman-temannya yang ada di Planet Vairus 19 untuk segera ke Planet Bumi untuk menyerang manusia. Agar Koro, Kovi dan teman-temannya bisa menguasai Bumi.

Ketika mereka telah menguasai 1 manusia, mereka pun akan menyebar ke Negara-Negara lain dan menyebarkan virus mereka ke manusia yang ada di Bumi.

Mereka juga bisa dibilang kecil tapi berbahaya, karena mereka sudah mematikan 820 ribu lebih manusia yang ada di Bumi. Mereka juga sudah menyerang 24 juta lebih manusia yang ada di Bumi.

Tapi, ketika salah satu manusia mengatakan "Harus memakai masker, membawa hand sanitizer, dan menjaga jarak". Koro,Kovi dan teman-temannya pun merasa lemah, dan dia hampir 70% tidak bisa menyerang manusia. Tapi, Koro, Kovi dan teman-temannya tetap semangat untuk menyerang semua manusia di Bumi. Terutama yang tidak "memakai masker, tidak mencuci tangannya, tidak menjaga jarak,dll" Koro, Kovi dan teman-temannya merasa senang, karena manusia yang tidak "memakai masker, tidak mencuci tangan, tidak menjaga jarak,dll" itu mudah di serang oleh Koro, Kovi dan teman-temannya.

Koro, Kovi, dan teman-temannya sudah lebih dari 1 tahun mereka berada di Bumi dan menyerang manusia. Mereka pun senang sekali bisa menyerang manusia yang ada di Bumi, pastinya manusia pun merasa kesal terhadap ulah Koro, Kovi, dan teman-temannya yang menyebarkan "Virus COVID-19" karena manusia menghabiskan 1 tahunnya tidak seperti tahun tahun sebelumnya, 1 tahun itu bagi manusia terasa beda sekali karena adanya Koro, Kovi dan teman temannya yang menyebarkan "Virus COVID-19".

Setelah 1 tahun lebih berlalu, akhirnya manusia menemukan vaksin untuk membunuh "Virus COVID-19" yang disebarkan oleh Koro, Kovi dan teman-temannya. Akhirnya... Semua manusia di Bumi sembuh dari penyakit "Virus COVID-19". Koro, Kovi, dan teman-temannya pun sudah tidak ada yang terjangkiti oleh "Virus COVID-19", maka mereka akan dikembalikan di Planet asal mereka. Yaitu Planet Vairus 19, mereka hanya bukan dikembalikan saja. Tapi mereka pun tidak bisa kembali ke Bumi. Karena NASA (Badan penerbangan dan antariksa) telah memberi batas wilayah antara Galaksi Pandemak dengan Galaksi Bima Sakti. Jadi, batas tersebut tidak bisa dilewati sama sekali. Baik dilewati dari Galaksi Bima Sakti atau pun dilewati dari Galaksi Pandemak (Begitupun sebaliknya).

Janganlah memandang dari luarnya saja, tetapi pandang lah dalamnya juga. "Kecil tapi berbahaya, besar bukan berarti dia tidak berbahaya"