Melepas ( end )

27 14 11
                                    


Sesampainya di depan kuburan Laras , air mata yang sudah ku tahan pun kembali pecah hingga aku berlutut memeluk kuburan Laras sambil dipeluk oleh Irene .

Dan setelah beberapa hari akhirnya kami mengetahui bahwa ternyata selama ini Laras memiliki penyakit kelainan jantung , dan itu sebabnya belakangan Laras tidak bersemangat. Tetapi aku sebagai sahabat sangat malu karena sampai akhir pun aku tidak bisa mengatakan maaf kepadanya. sehingga aku selalu menyesal setiap harinya bahkan aku tidak pergi ke sekolah selama seminggu . Hingga finalnya saat aku mencoba melukai diriku sendiri, tetapi untung ada Irene saat itu .

" Enggak ini salahku, ren aku mau mati aja"

  PLAK

" Kamu nggak waras ya chel ? , Yang sedih bukan cuma kamu aja chel . Kamu nggak bisa gini terus, Laras juga pasti nggak mau kamu gini "

Itulah pertama kalinya kulihat Irene sangat marah, bahkan sampai menamparku . Dan tamparan itu justru membuatku sadar kalau aku terlalu berlarut dalam kehilangan juga rasa bersalah . Sehingga aku lupa bahwa bukan cuma aku yang merasa kehilangan .
Karena itu aku segera bangkit dari kesedihan ku, sebab aku tau bahwa Laras sudah tenang disana .

Dan ini sudah 3 tahun berlalu, saat ini aku sudah berkuliah di universitas berbeda dari Irene meski begitu kami selalu menghabiskan akhir pekan kami bersama .

Mungkin kalian bertanya apa aku masih merasa bersalah ?
Dan jawabanku mungkin sedikit, sebab yang kurasakan saat ini bukanlah rasa bersalah melainkan penyesalan yang pasti akan aku ingat hingga akhir . Aku menyesal karena tidak mempercayai sahabatku sendiri, aku menyesal telah salah paham padanya . Seandainya aku mendengarkan Laras mungkin aku tidak akan salah paham dan sampai menyesal seperti ini, tapi itu sudah terlanjur dan aku menjadikannya sebagai pembelajaran . Aku sangat mencintai sahabatku aku cinta Laras dan Irene yang selalu mensupport ku dan selalu ada buatku . So aku ingin menyimpan cinta untuk mereka di hatiku selamanya .

Kesalahpahaman itu sering terjadi  dan jika kamu tidak menerimanya maka berusahalah membalik keadaan menjadi lebih baik . Mungkin kamu bisa memulai dengan berbicara sebab sesuatu yang dibicarakan dengan baik pasti akan berakhir dengan baik pula .
   
                            End
.
.
.
Akhirnya selesai juga judul pertamanya, kalau gitu sampai jumpa di judul baru nanti .
Kritik dan saran boleh dikomentar dan kalau kalian suka cerita ini , boleh di vote ya 🤗
Terimakasih , see you 🙋

A Story About LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang