Part 2

2.4K 242 182
                                    






Pemandangan menjijikkan macam apa yg sedang dilihat Jaehyun saat ini.


Sahabat baiknya, Nakamato Yuta sedang duduk bersujud di kaki pegawai barunya yg sangat mengganggu hari harinya belakangan ini.


Bukan bersujud, kalian tau saat orang sedang melakukan ritual sungkem ? Ya semacam itu. Karna tadi menurut Yuta ini jalan satu satunya agar Kim Yerim tidak kemana mana.


Ah jangan lupa, mereka sedang berada di ruangan Jaehyun.











"Apa yg anda lakukan tuan ?" Yerim


Sarkasme yg tidak disukai Nakamoto Yuta.


"Saat kamu mendengar semua yg diucapkan istri Lee Taeyong saat itu, ak---" Yuta


"Saya tidak tau maksud anda tuan" Yerim


"Kim Yerim ..." Yuta


Jujur Yerim juga penasaran apa yg akan dijelaskan oleh Yuta, tapi mengingat bagaimana pintarnya Yuta menutupi kebohongan dari awal dulu benar benar membuat Yerim sulit percaya dengan pria dibawahnya ini.


"Aku memang diminta dia untuk menjauhkanmu dari Taeyong, tapi hal itu bahkan tidak pernah ku lakukan sama seka---" Yuta


"Sampai menyusulku ke Slovenia ? Bukankah itu termasuk agendamu ?" Yerim


"Aku menyusulmu ke Slovenia bukan karna hal itu ! Itu murni keinginan pribadiku" Yuta


"Apa aku harus percaya pada orang yg bahkan tidak bisa dipercaya ?" Yerim


"Kim Yerim" Yuta


"Aku bahkan tidak tau jika saat itu dia mengirimu pesan untuk datang ke resto itu" Yuta


"Jika dia tidak mengirim pesan, aku tidak akan tau apa maksud dan tujuanmu mendekatiku Nakamoto Yuta san" Yerim


"Tidak begitu !! Aku benar benar tidak pernah melakukan hal yg dia minta, ak--" Yuta


"Bukankah kau menyukai istri Lee Taeyong ?" Yerim


"Itu dulu" Yuta


Jaehyun sebenarnya tidak ingin menguping, hanya saja mereka yg berbicara dengan kencang. Jadi bukan salahnya jika mendengar semua ucapan mereka kan ?


Slovenia ?


Tunggu---


Apa ini yg selalu diceritakan Yuta ? Gadis Slovenia nya ?


Yerim ?


Kim Yerim ?


Pegawai barunya ?













Yuta menggenggam erat kedua tangan Yerim.


"Aku tidak pernah lelah mencarimu sampe saat ini, tapi aku bersyukur ternyata kamu ada disini. Kamu masih mau marah ? Its oke, aku tidak akan mempermasalahkan kamu marah asalkan kamu tidak pergi pergi lagi" Yuta mengusap rambut Yerim


Yerim ? Hampir runtuh pertahanannya.


Yerim sudah mengatakan berkali kali bahwa dia benar benar pernah merasa sangat nyaman pada Yuta kan ?


Sampai detik ini sepertinya masih.


Yuta benar benar berhasil membuatnya mendapat predikat gagal move on bahkan saat mereka belum memulai apapun.


(Not Your) Sugar Baby - Prequel Cuma ChatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang