22

92 6 0
                                    

"Kehadiran saya disini untukl melamar Zahira "







Diruangan tak terdengar siapapun berkutik atau berbicara sama sekali, kemudian Renjun mencoba mengulangi perkataanya tadi didalam hati dan dia berulang-ulang mengulanginya. Chenle yang daritadi cuman melamun, akhirnya dia sadar dan menyenggol lengan milik Renjun.

"Hyung, tadi bukannya hyung bilangnya pakai bahasa cina ya?" Bisik Chenle

Renjun tersadar dan tertawa kecil, kemudian ia menatap kedua orang tua Zahira dan mengulangi perkataannya dia yang awal dengan bahasa yang biasa mereka gunakkan. Baekhyun dan Taeyeon yang akhirnya paham dengan maksud Renjun, mereka menatap Renjun dengan serius dan tidak bercanda seperti saat mereka dengan Minchta.

Baekhyun menyuruh Minchta, Eric dan Yuna keluar dari ruang tamu menuju kamarnya Zahira untuk bermain. Sedangkan sisanya yaitu Zahira, Renjun, Taeyeon dan Chenle masih disana, awalnya Chenle berniat mengikuti Minchta tetapi tidak jadi karena ia harus menunggu serta mendukung Renjun.

Baekhyun melipatkan kedua tangannya, "Jadi kamu mau ngelamar anak perempuan saya ini?"

"Iya om" Ucap Renjun diiringi senyumannya

"Saya tanya, kenapa kamu suka anak saya dan mau berhubungan serius sama dia?" Tanya Baekhyun yang sedikit membuat Renjun terdiam beberapa detik

Renjun menghembuskan nafasnya, "Saya suka sama dia karena dia itu orangnya berbeda dari luarnya, dia bener-bener orang yang kuat sehingga saya kira dia dapat menjadi ibu yang baik"

Baekhyun terdiam dan tersenyum secara tiba-tiba, "Hmm, kau memang anak yang baik untuk anakku dan aku merestui kalian berdua"

Taeyeon mengangguk-angguk untuk menyetujui jawaba Baekhyun, kemudian ia berbicara, "Memang semudah itu kami memberi restu tapi tolong dijaga si Zahira, dia memang aneh dan mudah sekali menyembunyikan perasaannya, jadi tolong, jaga dia baik-baik ya nakㅡ"

"Siapa namamu?"

"Huang Renjun, panggil saja Renjun om tante" Ucap Renjun

Taeyeon tersenyum, "Saya Taeyeon dan suami saya ini namanya Baekhyun, anggap saja kami seperti orang tuamu juga ya"

"Iya Tante Taeyeon" Ucap Renjun

Baekhyun menatap Chenle dan kemudian dia menatap Renjun, "Anak disampingmu ini namanya siapa?"

Renjun menyenggol tangan Chenle dan Chenle berbicara, "Zhong Chenle om"

Baekhyun dan Taeyeon ber-oh ria, kemudian Taeyeon memanggil Minchta, Eric dan Yuna untuk menuju ruang tamu.

Mereka semua menyepakati bahwa tanggal menikah Zahira dan Renjun tepat diulang tahun Zahira yang jatuh pada tanggal 5 januari, jadi mereka memiliki satu bulan untuk menyiapkan segala kebutuhan pernikahan.

Minchta dan teman-temannya yang lain akan menyiapkan segala kebutuhan, sedangkan keluarga Zahira akan menyiapkan undangan dan tempat mereka menikah serta sang pendeta.

Beberapa menit setelah musyawarah tersebut, Renjun memandangi wajah Zahira sedang sibuk melihat-lihat gaun pernikahan. Perlahan Renjun tersenyum-senyum sendiri dan membaut Zahira merasa aneh, kemudian ia bertanya padanya tetapi Renjun hanya menjawab tidak apa-apa.

Lanjut Zahira memilih gaun pernikahannya dan Renjun tetap menatapnya, sedangkan Minchta dan Chenle, mereka bermain dengan Yuna dan Eric yang usianya tak beda jauh.

Eric melemparkan balon berisi air ke Yuna, kemudian Yuna membalasnya dengan dua balon berisi air tepat kearahnya. Minchta sedang bersembunyi dibelakang pohon tapi nihil, ia ketahuan oleh Chenle dan terkena balon berisi air tersebut. Mereka melempar balon ke satu sama lain diiringi tawa dan senyum mereka, memang namanya anak-anak, kalau udah ada mainan pasti sibuk sendiri.

Off-On Mafia [] EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang