[🙍] Didiemin

825 116 2
                                    

  Joy melangkahkan kakinya ke kelas dengan suasana hati yang sangat baik dihari yang ia tunggu tunggu. Bahkan diperjalanan ia menyapa semua orang yang ia lewati,termasuk para mantan dan seingkuhannya.

"SELAMAT PAGI PARA FANSKU!",sapanya saat memasuki kelas.Senyum yang menghiasi wajah cantiknya hilang diganti decakan sebal karena teman temannya hanya meliriknya tak membalas.

Joy menarik nafasnya,berpikir positif mungkin teman temannya badmood karena kesiangan atau sibuk menyalin tugas keburu guru dateng. Ia tak boleh marah dihari yang spesial ini,apalagi misuh misuh kayak biasanya.

"EKHEM! Sekarang hari apa ya??!"

Joy sedikit mengeraskan suaranya,memancing teman temannya yang mungkin lupa akan hari ulang tahunnya.

"Ada kalender dipojokan tuh",sahut Jisoo yang baru ngehapus tulisan dipapan tulis.

"Iya tau"

"Terus kenapa nanya !?",sahut Somi yang lagi nyalin tugas Bobby.

"Yeu,santai maemunah!"

Ia duduk dikursinya,melirik teman sebangkunya yang sedang sarapan,Roseanne.

"Rose,lo pasti tau kan sekarang hari apa?",

"Hari-Ohh iya Rose baru inget!",Joy langsung sumringah saat Rose ingat hari ulang tahunnya.

"Sekarang hari kamis,Rose lupa isi pulsa. Haduh gimana ini Joy??"

Joy langsung cemberut,dia pikir Rose inget. Tapi kalo dipikir pikir dia salah sih nanya Rose yang pikun. Ia berbalik kebangku belakang,menatap si duo semprul yang lagi asik mabar alias Kai dan Jimin. Yang ditatap ngerasa ada yang ngeliatin terus ndongak langsung dapet senyuman lebar penuh arti dari Joy.

"Ngapa lo?"

"Hehe gapapa Min",bukannya balik malah tetep ngeliatin duo maut yang asik mabar dipakai hari yang cerah ini.

"Gue tau kalo gue ganteng,tapi sori hati gue cuma buat neng Jeni",pd Kai. Joy mencibir.

"Ye siapa juga yang mau sama cowok tengil kayak lo!"

Joy langsung balik kedepan sambil menghentak hentakan kakinya.

Ih mereka ngga inget apa kalau gue ulang tahun!

Bu Mina langsung mengakhiri pelajaran Bahasa Indonesia saat bel istirahat berbunyi setelah itu beliau keluar.

"Yun,jajan yokkk!",ajak Yeri. Joy mengernyit bingung,tumben si setan ngga ngajak dia biasanya kemana mana kudu Joy yang nemenin.

"Gue ngga diajak nih?",Yeri sama Dahyun noleh.

"Kalau mau ikut ikut aja sih. Yuk yun!",Yeri langsung menggeret Dahyun dan meninggalkan Joy.

Joy berusaha untuk tidak mengeluarkan kebun binatang dari mulut sucinya .Lagi lagi menghirup nafas dalam lalu berlari mengejar duo kampret.

"Hai gaisss!",sapa Joy ke anak Perhotelan yang duduk semeja dikantin.

"Hai",dijawab datar sama mereka.

"Ren,sekarang tanggal tiga lho!",Irene cuman melirik Joy seakan ngomong, 'terus gue peduli?'

Joy noleh kekiri,natap Seulgi yang ada disebelahnya.

"Gi,lo pasti tau kan sekarang hari apa",Seulgi mengangguk ngebuat sebuah senyuman terbit diwajah cantik Joy.

"Hari kamis"

Joy langsung berdecak. Ia lupa,Rose sama Seulgi kan sebelas-dua belas.
Joy menusuk cilok dengan sadis terus natap Seulgi sama Irene tajam.

SMKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang