Tap tap tap
Suara langkah kaki menggema dikoridor sekolah yang masih sangat sepi, hanya segelintir orang saja yang rela datang pagi buta begini ke sekolahan,
Dan salah satunya tentu saja jennie
Sekarang jam masih menunjukan pukul 6 lewat 15 pagi, masih sangat pagi bagi para murid sekolah ini, karena dimulainya jam pelajaran itu sekitar jam setengah 8 pagi
Jennie berjalan pelan memasuki ruang musik tempat dimana dia selalu menikmati indahnya pagi dengan memainkan alat musik kesukaannya
*Semua ruangan selalu terbuka pas jam 6 pagi oleh satpam
Yap jennie datang pagi-pagi hanya untuk bermain piano
Kenapa tidak bermain dirumahnya?
Ya karena piano dirumahnya sudah sedikit rusak yang membuat suaranya agak tidak enak di dengar
Jennie duduk dan mulai memainkan pianonya dengan khidmat
Suara alunan piano mengalun indah lengkap dengan senyuman sang pemain
Kedua matanya tertutup menikmati indahnya suasana
Senyumnya mengembang indah
Entahlah dia selalu merasa bahagia dan tenang setiap memainkan piano dengan kedua tangan lentik nya
Tak terasa jam sudah menunjukan pukul 7 pagi dimana banyak siswa lain yang mulai berdatangan
Dia tetap memainkan pianonya dengan indah seolah tak peduli dengan langkah kaki yang berlalu lalang di koridor tepat didepan ruangan yang sedang ia tempati
Setelah menyelesaikan lagunya ia berdiri sambil meregangkan punggungnya
Saat berbalik kearah pintu, jennie terkejut melihat adanya seorang wanita yang semua orang pasti tau dia siapa
"Wakil ketua OSIS?" Gumam jennie sambil menunduk
Lantas dia berjalan hendak melewati sang waketos yang masih setia berdiri menghalangi pintu jalan keluarnya
"Em sorry kak mau lewat" ucapnya sambil tersenyum kearah irene
Irene sempat terdiam beberapa saat hingga..
"Kak?" Suara jennie yang sedikit mengeras berhasil menyadarkannya
"Oh iya silakan" jawab irene sambil bergeser sedikit agar jennie bisa keluar
Jennie langsung keluar tak mempedulikan irene yang masih menatapnya
"Kenapa dia liatin aku terus" gumamnua sambil terus melangkah menuju kelasnya
___________________
"Selamat pagi jen"
"Pagi seul"
"Tumben ga bareng"
"Lisa? ah iya! Astaga aku lupa beritahu dia kalo aku berangkat bareng kakak hari ini..
gimana nih seul"
Suara jennie sedikit bergetar ketika menyadari kalo dia melupakan Lisa
Yap jennie lupa setiap hari Lisa selalu menjemputnya meski rumah mereka berlawanan arah
Kenapa Lisa mau melakukan itu?
Entahlah..
"Tenang si Lisa gabakalan marah kok
Palingan dia cuma bakal terlambat masuk aja sekarang" Seulgi menyahuti dengan ringan seolah tak peduli
"Kok lu gitu sih seul" jawab jennie melas
