Domination : In Another World

Chapter - 47

Matahari sudah terbit yang menandakan hari sudah mulai terang. Aku sudah berada di Akademi karena saat ini sudah pagi dan akan diadakan acara pergi ke Dungeon.

Tentu saja sudah banyak orang yang hadir juga karena saat ini menunjukkan pukul 07.45 yg dimana seluruh murid akan pergi pukul 08.00

Aku sudah ada disini lebih tepatnya semuanya sudah berada di lapangan ini dari pukul 07.30 untuk mendengarkan pidato dari kepala Akademi tentang acara pergi ke Dungeon ini.

Aku saat ini berada pada barisan kelas Nature karena jika berada di barisan kelas Spesial akan mengundang banyak pandangan. Bahkan aku bisa merasakan bahwa banyak murid yang memandang mereka dengan banyak tatapan seperti kagum, iri, dll.

Tentu saja aku sudah bilang pada Anggota kelas Spesial bahwa aku tidak akan berada pada barisan mereka tadi pagi di asrama. Disampingku saat ini ada Rac yang fokus kepada pidato kepala Akademi.

Meskipun aku berada pada barisan ini tapi aku tidak ingin pergi bersama dengan murid kelas 1 kecuali kelas Spesial. Mereka hanya akan pergi ke dungeon level 1 yang menurutku tidak ada serunya.

Jadi pada intinya aku berada dibarisan ini hanya untuk menghindari banyak orang yang tahu bahwa aku adalah kelas spesial.

Bahkan para guru pun tidak tahu bahwa aku adalah kelas spesial kecuali wali kelasku. Aku sudah membuat perjanjian dengan mereka dan kepala Akademi.

Semua anggota dan wali kelas spesial tidak boleh memberitahukan bahwa aku bagian dari mereka dan itu langsung diterima karena mereka mengerti.

Bahkan kepala Akademi memberikanku kartu Id lain yang dimana itu adalah kartuku yang tertulis kelas Nature.

Sungguh perlakuan yang sangat profesional. Ini bukanlah pilih kasih, ini karena kepala Akademi tahu bahwa aku berbakat meskipun tidak memiliki Element Nature.

Di akademi ini apapun bisa dilakukan dengan kekuatan dan aku memiliki itu untuk meminta hal ini kepada kepala Akademi.

Sudah beberapa menit berlalu dan saat ini semuanya sedang bersiap untuk menuju Dungeon. Setiap kelas berkumpul di satu tempat karena akan berdiskusi dan juga ada salah satu anggota Force Legion yang akan mendampingi.

Aku berada disamping Rac yang sedang menunggu kedatangan anggota Force Legion. Karena dungeon nya tidak terlalu tinggi levelnya mungkin anggota yang hadir juga bukan anggota utama. Tapi meskipun begitu dia pasti kuat.

"Rac, ada satu hal yang harus aku katakan kepadamu sebelum kau pergi kedungeon" Ucap ku kepada Rac dimana dia langsung menatap kearah ku.

"Apa yang ingin kau katakan, Ren?" Tanya Rac kepadaku.

"Aku tidak akan ikut dalam kegiatan ini.... Ada yang harus aku lakukan" Ucapku kepada Rac.

"Eh? Padahal kita sudah membeli banyak barang untuk pergi kedungeon.... Memangnya urusan apa yang membuatmu tidak bisa ikut dalam acara ini?" Ucap Rac yang dari nada ya terlihat sedih.

Bukan maksudku membuat Rac sedih, tapi memang dungeon level 1 tidak menarik bagiku.

"Yah, itu akan berguna suatu saat nanti.... Aku harus melakukan sesuatu diluar akademi, aku juga sudah mendapatkan izin dari para guru" Ucapku menjelaskan secara singkat kepada Rac.

Memang benar aku sudah mendapatkan izin dari para guru, lebih tepatnya kepala Akademi. Dipagi hari tadi juga aku sudah meminta izin kepada wali kelas Nature, Fuze-Sensei.

Karena aku mendapatkan surat izin dari kepala Akademi jadi Fuze-Sensei mengizinkan ku untuk tidak ikut.

Aku mendapatkan surat izin itu dari Kepala Akademi tadi pagi tepatnya jam 07.00 saat aku baru sampai di akademi.