10 - End Of Competition And Zero
Author POV
Reilz Membuat Satu Pedang Dan Memegangnya Dengan Tangan Kiri Kemudian Melesat Secepat Kilat Menuju Kearah Laze Namun Laze Masih Bisa Mengimbanginya
Seluruh Arena Kembali Menjadi Terkejut Dikarenakan Reilz Bertarung Seimbang Melawan orang Terkuat Dikerajaan Zealsied
Meskipun Reilz Sudah Meningkatkan Kekuatannya Tapi dia Tidak Terlalu Serius Ketika Bertarung,
Reilz POV
Aku Tidak Ingin Serius Terlebih Dahulu karena Ingin Menikmati Pertarungan Ini,
Bang - Bang
Clank - Clank
(Suara Pedang Yang Terus bertabrakkan)
~30 Menit Kemudian~
Aku Sempat Melihat Kearah Ksatria Pribadi Raja Ternyata Dia Sudah Mulai Serius , Sesaat Dia Berlari Kearahku Dan Lompat Sambil Berteriak Skillnya
"Hyaaa [Six Cut]"
Enam Tebasan Pedang Melesat Kearahku Aku Menggunakan [Time Accelerate] Dan Seketika Waktu Berhenti Kemudian Aku Menghindari Keenam Tebasan Itu Yang Menyebabkan Bekas Di Arena Pertandingan
Dia Yang Melihat Serangannya Tidak Berfungsi Langsung Melesat Lagi Kearahku Sambil Mengaktifkan [Sword Flames] Seketika Pedangnya Mengeluarkan Api
Aku Juga Menggunakan [Sword Flames] Dan Pedang Kami Kembali Berbenturan
Wush - Bang
Bang - Clank
Clank - Wush
Meski Dia Tidak Memiliki [Sword Art] Tapi Karena Dia Knight Jadi seni Berpedangnya Tidak Jauh Dari Swordman
Ketika Dia Mengambil Jarak Dia Selalu Mengeluarkan [Slash] Padaku Tapi Aku Langsung Menebas Serangan Itu Memakai Pedangku
Dan Sekarang Dia Kembali Berlari Dan Melompat Kearahku Seakan Ini Adalah Serangan Terakhirnya
"Rasakan Serangan Terkuatku [Slash Spinning]" Teriaknya
Aku Rasa Ini Adalah Serangan Gabungan dari Skill Miliknya Dia Membuat Putaran Yang Menghasilkan Api Dan Juga Dia Meningkatkan Kekuatan Api Dan Pedang Itu Menggunakan [Penetrate Up]
Itu Seperti Tornado APIPara Ksatria Atau Para Penyihir Kerajaan Segera Memasang Penghalang Karena Skill Yang Dikeluarkan Laze Dapat Mengenai Penonton
Dan Mungkin Laze Juga Tahu Ini Jadi dia Tidak Ragu Untuk Menggunakan Skill terkuatnya
"Oh Ini Akan Menyenangkan" Gumamku Sambil Tersenyum
"Tapi Aku Juga Sudah Bosan" Gumamku Lagi
Jadi Aku Juga Akan Mengakhiri Pertandingan Ini , Aku Meningkatkan Kekuatanku Sampai 350000 Dan Diam Ditempat Sampai Ada Suara Dari Arah Belakang Ku
"Dengan Begini Maka Sudah Berakhir" Teriaknya Sambil Mengarahkan Pedang Yang Diselimuti API Kearahku
"Bermainnya Cukup Sampai Sini Saja" Ucapku Menahan Serangan Itu Memakai Tangan Kananku
Saat Aku Menahannya API Yang Ada Dipedang Itu Meledak Kearahku Tapi Dikarenakan Jubahku Aku Buat Dengan Efek Kebal Terhadap Sihir Tingkat 5, Serangan Barusan Adalah Sihir Tingkat 3 Digabung Dengan Teknik Berpedang
Aku Yang Sedang Memegang Pedang Berapi Langsung Membakar Pedang Itu Menggunakan [Hell Flames] Yang Merupakan Sihir Tingkat 7
Pedang Itu Langsung Mengeluarkan Api Hitam Yang Membakar Api Pada Pedang Itu Dan Pedang Itu Segera Hancur
KAMU SEDANG MEMBACA
Domination : In Another World
FantasyReilz Kagezane Seorang Anak Yang Pintar Namun Tidak Memiliki Emosi Dikarenakan Sebuah Peristiwa Tanpa dia ketahui dia harus melakukan misi yang diberikan kepadanya Apa Yang Akan Dia Hadapi Didunia Baru Itu? Monster? Manusia? Iblis? Ras Ras Lain? Apa...