|| Childhood || Doppo X Male Reader

Chapter 2 " Very so Caring "

( F/N) : Full Name
(Name) : Nama Panggilan/Nama kecilmu

- Childhood Project -

'MTR ; K.Doppo'

Kannonzaka Doppo

x
Male Reader!!!

by KeiHirazakiKou99

~~~°°°[ Enjoy ]°°°~~~

-

👔💦👔💦

Suara burung berkicau ria menandakan sudah waktunya kamu untuk bangun-, pagi yang indah dengan sinar mentari cerah, semuanya tampak akan baik-baik saja sebelum kau beranjak bangun dari kasur--

Moodmu memberontak untuk bergerak--

" Sakittt-- " kau hanya bisa mengaduh lirih setelah merasakan bagian punggung nyeri, sial memang baik doppo atau pun kamu sama-sama kurang tidur terlebih tadi malam bagian "itu" mu tidak di bersihkan-- "

" Gomen (name) daijoubu? "

kau bergerak, walau miliknya tak lagi menengang, tapi cukup terasa di dalam sana, benda yang membuatmu tidak nyaman bergerak-- , ia menarik miliknya keluar dan bisa di rasakan cairan sperma tumpah keluar bahkan semakin banyak saat beranjak berdiri, sampai-sampai kau harus meyumbatnya dengan jarimu.
jika saja kau adalah wanita mungkin apa yang kalian lakukan tadi malam langsung membawa berkah seorang bayi-- yah-- sangat di sayangkan engkau adalah lelaki TULEN.

" masuk cepat pagi ini? " manikmu menatap sang kekasih yang masih menguap menggosok matanya, lalu menganguk pelan.

"kalau begitu ayo mandi bareng doppo-kun-- "

-

👔💦👔💦

-

di guyur shower, jarimu menyelinap masuk ke bagian bawah, walau terasa nyeri mau tidak mau di sana haruslah bersih--, ahh-- kau sedikit tidak ahli memberi kenikmatan pada tubuh sendiri, terutama soal seperti ini-- biasanya setiap ingin berhubungan sexs baik doppo atau kamu akan membeli kondom-- terlebih sesekali ada stok sisa, tapi tadi malam kalian sungguh lupa menggunakannya.

" ingin ku bantu (name)? " doppo menatapimu kawatir, namun tentu kau tolak-- , hei!! , berpikirlah, jelas saja kau tolak yang ada nanti malah terangsang dengan jarinya-- , sentuhan doppo merupakam kelemahan terbesarmu.

satu tangan bersandar pada dinding, tanganmu di bawah sana lelah mengeluarkan sisa sperma--
jika saja kau perempuan dengan keadaan tadi malam bisa di jamin positif "Hamil" --

" (Name) aku duluan-- "

" Ahh- yaa-- , maafkan aku tidak bisa membuat sarapan pagi ini-- "

" Daijoubu, aku akan beli bento di jalan "

Kannonzaka Doppo selalu terlihat suram, sangat jarang tersenyum, ingin sekali kau membuat kantung mata hitamnya menghilang tetapi doppo terlalu baik mau saja menampung pekerjaan temannya hingga lembur.

" malam ini pastikan pulang lebih awal~ " ucapmu padahal si empu yang di ajak sudah keluar kamar mandi duluan.

👔 👔 👔

!!
Acara pembukaan festival berlangsung meriah, panggung megah bernyanyi bersama, pertunjukkan biolamu berkolaborasi dengan para artis penyanyi jurusan musik universitas membuat panggung semakin riuh. lihai-- baik biola, gitar dan piano merupakan keahlian terbaikmu.

konser hari pertama tidaklah buruk, untuk besok kau memiliki peran penting menjadi pianis orkestra, tanganmu memegang maibou (makanan ringan dari jagung) , berkeliling stan makanan merupakan proritas utama yang harus benar benar dinikmati saat festival.

" moshi moshi, Doppo-kun, sudah makan siang?? " yang ditanya hanya diam, terdengar bunyi suara keyboad dengan tempo cepat.

" (name)-san-- , aku sekarat, ingin pulangg~ "

" tadi sempat beli bento? " doppo menghela nafas, sudah menduga sebenarnya dari awal, menurut perhitunganmu tadi pagi sudah kesiangan untuk membeli bento, ditambah mengejar kereta, lalu jalan lagi ke kantor, lift penuh, tangga yang melelahkan, seorang kannonzaka doppo terlalu kasihan melewatkan sarapan.

"doppo-kun, kita tertemu ditempat biasa ya " ucapmu lagi lalu mematikan panggilan, Jam menunjukkan pukul 11.45 sebentar lagi makan siang, kau membeli yakisoba, yakitori dan berbagai macam makanan ringan yang stan jual. membungkusnya dan meminta izin pada penanggung jawab istirahat lebih awal.

__----------- """" ------------__

Doppo POV

(Name)-san menelponku, hanya ia lah yang selalu perhatian kepadaku, mengingat siapa yang bilang suka terlebih dahulu, itu (name)-san, aku ingin mengucapkannya tetapi terlanjur gugup, siapa yang mau berpacaran dengan lelaki suram sepertiku? tidak tampan, selalu sibuk dan berkantung mata. tetapi (name)-san berbeda dia bilang ia menyukaiku dan aku harus bilang "Ya" , seorang yang populer sepertinya di sekolah dulu berkata bahwa ia tertarik denganku saat masih duduk dibangku SMA, aku tak percaya tetapi dari lubuk hati terdalam aku sungguh beruntung ada yang begitu mencintaiku.

Terdapat sebuah Cafe serba ada didekat kantor, cukup besar terkadang ramai pada waktunya, jam saat ini menujukkan pukul 13.12 , aku sudah menunggu (name)-san selama 5 menit.

dari kaca jendela cafe terlihat (name)-san menggunakan topi hitam lberlari menyebrang jalan, ahh~ dia mewarnai rambutnya lagi, sebelumnya ungu, sebelumnya lagi merah, sekarang stylenya berganti jadi merah dengan gradasi putih bergelombang, rambutnya lebih mencolok dari pada sebelumnya , (name)-san bilang penampilannya dari atas sampai bawah adalah aset jurusannya, tidak heran tampil mencolok demi menarik perhatian saat di panggung.

" Doppo-kun~ konicciwaa~ " senyum mentarinya begitu menyilaukan mata, (name)-san hari ini terlihat sangat tampan dan cantik. ia menghampiri dan memperlihatkan kantung plastik besar penuh makanan padaku. " makan siangmu doppo-kun~ " ujarnya langsung mengambil posisi duduk di depanku.

" ada yakisoba, taiyaki, ada ikayaki, toriniku, karaage, eh ada juga bla bla bla~~ " ia meletakkan semuanya di atas meja, jumlahnya terlalu banyak.

" aku tahu apa yang ingin kau ucapkan, daijoubu kita makan ber dua , habis kok-- "

👔 👔 👔

" Kau (Name) kan? , Senpai mencarimu mengajak makan siang, Err etto, si-siapa pria aneh yang duduk bersamamu "

|| Childhood ||
Kannonzaka Doppo x Male Reader
Tittle of the Prolouge : Attention