𝗜𝗻𝘃𝗶𝗻𝗰𝗶𝗯𝗹𝗲 𝗦𝘂𝗽𝗲𝗿 𝗦𝘆𝘀𝘁𝗲𝗺 𝗠𝗼𝗱𝗶𝗳𝗶𝗲𝗿

Bab 159 Membeli Pakaian

Mengikuti arahan Zhao Ming, Lin Fei menggendong gadis itu dan akhirnya menemukan pertemuan itu pada siang hari.

"Reli ini benar-benar jauh lebih besar daripada di Kota B." Lin Fei berdiri di udara dan melihat ke bawah, melihat rapat umum besar di depannya, dan tidak bisa menahan untuk tidak menghela nafas.

Reli di Kota B paling banyak kurang dari 10.000 orang.

Tapi rapat umum di depan saya lebih dari sepuluh kali lebih besar daripada di Kota B, dan setidaknya ada 100.000 orang di dalamnya.

Karena lebih besar dan jumlah orang lebih banyak, langkah-langkah pertahanan untuk pertemuan ini lebih maju.

Tembok kota setinggi lebih dari sepuluh meter semuanya terbuat dari baja.

Ada penjaga berat di atasnya, dan beberapa senapan mesin laser dipasang di tembok kota, selama ada zombie, mereka akan disaring.

Dapat dilihat bahwa reli ini benar-benar menaruh banyak pemikiran untuk pertahanan.

"Tingkat ini cukup untuk menghentikan gelombang mayat," kata Lin Fei.

Gadis itu mengangguk dan berkata, "Seharusnya mungkin."

Agar tidak menarik perhatian, Lin Fei dan gadis itu mendarat di kejauhan seperti biasa sebelum berjalan.

Lebih banyak orang menjaga gerbang depan.

Apakah itu masuk atau keluar, itu harus diperiksa dengan cermat.

Lin Fei dan gadis itu juga tidak terkejut. Tujuan utamanya di sini adalah untuk memeriksa apakah orang luar terinfeksi. Jika zombie memasuki majelis, itu pasti akan menimbulkan masalah besar.

Bahkan mungkin menghancurkan majelis ini.

Jadi mereka tidak berani santai.

Lin Fei dan gadis itu secara alami bekerja sama.

Pemeriksaan hanya berlangsung dua atau tiga menit, dan tidak ada satupun dari mereka yang mengalami masalah, jadi mereka dibebaskan.

"Akhirnya masuk." Lin Fei tersenyum, melihat orang-orang datang dan pergi di depannya, akhirnya merasa seperti kembali ke masyarakat modern.

Meskipun saya tinggal di kota sebelumnya, kota itu terlalu sepi.

Pada malam hari, tidak ada klakson mobil, dan tidak ada kebisingan di jalan, jadi saya akan sedikit tidak nyaman.

Melihat orang-orang datang dan pergi, dengarkan suara yang telah lama hilang.

Lin Fei tersenyum sepenuh hati, tidak pernah berpikir bahwa suatu hari dia akan sangat merindukan hal-hal buruk ini.

"Ayo pergi dan lihat apakah ada sesuatu," kata Lin Fei.

Untuk mencari nafkah, banyak orang berdagang di rapat umum ini.

Seiring berjalannya waktu, ada juga tempat yang mirip dengan jalan perbelanjaan dengan segala kebutuhan sehari-hari.

Bahkan makanan, air, dan obat-obatan ada di sana.

Tetapi hal-hal ini adalah yang paling mahal, dan sulit bagi orang biasa untuk mengubahnya.

"Ada toko pakaian."

Ketika mata Lin Fei berbinar, dia berkata kepada gadis di sampingnya, "Apakah kamu ingin pakaian baru?"

Mata gadis itu berbinar dan dia mengangguk dengan berat.

Dia masih ingat bahwa ketika Lin Fei membawanya untuk mendapatkan pakaian untuk pertama kalinya, dia selalu membiarkannya memilih.

Saya takut pada awalnya, jadi saya hanya mengambil beberapa potong pakaian pada akhirnya.

Sekarang, dia menginginkan sesuatu yang lebih indah.

Aku melirik toko pakaian di depanku, walaupun tidak besar, mungkin ada yang kusuka?

Lin Fei masuk dengan gadis itu. Toko pakaian itu memiliki pakaian pria dan wanita, tetapi kebanyakan dari mereka adalah pakaian wanita.

"Selamat datang."

Pemiliknya seorang wanita paruh baya, ketika dia melihat Lin Fei dan gadis itu, dia sangat bersemangat dan memberikan sambutan yang hangat.

"Mari kita lihat pakaiannya," kata Lin Fei sopan.

"Tampilan kasual."

Bagaimanapun, ini adalah akhir dari dunia, dan semua orang menganggap hidup sebagai tugas pertama mereka. Ketika mereka tidak kenyang, siapa yang ingin tampil menarik?

Jadi bisnis selalu buruk.

"Saya ingin yang ini."

Gadis itu dengan cepat menemukan gaun favoritnya yaitu rok lipit biru pendek. Tanpa pikir panjang, dia membawanya ke ruang pas dan menggantinya.