◛⑅·˚ ༘ ♡
﹋﹋﹋﹋" apa.. m– maksudmu? "
tanya akaashi kepada bokuto sambil memasang tatapan terkejut. bokuto yang melihat reaksi akaashi langsung tertawa, baru kali ini ia melihat akaashi sangat terkejut seperti ini.
" benar, mantan kekasihku.. Yukie Shirofuku "
nama itu, akaashi baru pertama kali mendengar nama itu. dia sama sekali tidak kenal dengan mantan kekasih bokuto. apa mungkin itu perempuan yang ia temui di ruang latihan klub voli?
kalau memang benar wanita itu mantan kekasih bokuto, mereka terlihat sangat cocok pikir akaashi. tapi entah mengapa akaashi merasakan sesuatu yang aneh. sesak, sulit bernafas. sakit, hati nya sakit tapi ia tidak bisa berbuat apa apa. perasaan macam apa ini.
" oh, perempuan berambut panjang kecoklatan itu mantan kekasih mu? "
" iya! itu yukie! kau bertemu dengannya? "
" begitulah.. "
" bagaimana keadaannya? apa dia baik baik saja? aku yakin dia sekarang sudah menjadi manager yang hebat, ya kan? "
ucap bokuto dengan antusias. akaashi dapat mendengar dengan jelas nada suara bokuto yang bersemangat itu, bagaimana raut wajah bokuto sekarang? apa dia tersenyum? dia merasa senang? pertanyaan pertanyaan itu muncul di dalam kepala akaashi.
namun ia tidak mau memindahkan bantal yang menutupi wajahnya untuk melihat raut wajah bokuto, dan juga agar arwah tampan itu tidak bisa melihat wajah akaashi yang sekarang sedang merasa kecewa. aneh, padahal akaashi bukan siapa siapa nya.
" bokuto-san.. "
" ya? "
" kau lebih memilih ku atau mantan kekasihmu? "
pertanyaan itu tiba tiba saja keluar dari mulut akaashi, padahal ia sama sekali tidak berniat bertanya seperti itu tapi kenapa ia tiba tiba saja melontarkan nya. bokuto hanya bisa tersenyum tipis mendengar pertanyaan yang akaashi berikan.
" l- lupakan! aku tak bermaksud bertanya begitu.. m- maaf.. "
" akaashi.. "
tidak ada balasan apapun dari akaashi ia masih menutupi wajah nya dengan bantal.
" jawab aku, dan jauhkan bantal itu dari wajahmu.. "
" tidak mau! "
jawab akaashi dengan sedikit membentak, bagaimana bisa ia menjauhkan bantal ini dari wajah nya. namun bokuto tidak menyerah disitu, ia mendekati akaashi lalu menarik bantal yang menutupi wajah nya. sekarang bokuto bisa melihat wajah lelaki bernama akaashi itu. lucu, wajah nya sedang me-merah dikarenakan pertanyaan dari diri nya sendiri tadi.
" kembalikan! "
" tidak mau~ "
" tch, menyebalkan "
jawab akaashi lalu memalingkan wajahnya, begitulah ia sedang marah kepada bokuto sekarang. tapi entah kenapa di mata bokuto dia terlihat sangat lucu saat sedang begini, dan tiba tiba saja muncul niat untuk menjahili akaashi. persetan dia akan memukul bokuto, toh itu tidak terlalu sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
🦉·˚ ༘ ┊͙ LOST [bokuaka] ! ˊˎ
Fantasyakaashi adalah seorang pelajar yang tidak mempunyai banyak teman. semua orang menganggap akaashi orang yang aneh karena dia tidak pernah bertegur sapa dengan anak anak lain di sekolah nya. sampai suatu hari, ia bertemu dengan arwah siswa lelaki kela...