"Sunoo!"
"Eh iya kak"
"Eum, nanti bisa tolong ngak"
"Bi—"
"Sunoo!"
"Bang Bomgyu?"
"Gua udah nyari lu kemana-mana, lu lupa udah buat janji sama gua"
"Eh emang—"
"Katanya mau nolongin gua sama Heeseung" jelas Bomgyu
"Tapikan—"
"Gimana sih lu ah, males gua" kata Bomgyu dengan nada merajuk
"Eeh iya-iya, maaf ya kak Sunoo udah ada janji sama bang Bomgyu" jelas Sunoo sedikit menyesal
"Hehe gapapa kok" tuturnya
"Udah gua duluan ya Lucy" kata Bomgyu dengan nada mengejek lalu menarik lengan Sunoo untuk pergi
"Cih Bomgyu bangsat" gumamnya sambil melihat punggung pemuda Choi itu
"Kenapa lu ngumpatin adek gua?" Ucap seseorang dibelakangnya
Deg!
"H-hah yang kok"
"Rencana lu gagal ya?" Tanya dengan nada mengejek
"Apasih sotai banget lu" Jawabnya ketus lalu segera beranjak dari sana
"Bang Bomgyu emang gua pernah bikin janji sama lu?" Tutur Sunoo setelah menjauh Lucy
"Ngak, tapi Heeseung minta tolong nah kebetulan gua liat ku, yaudah nyambar aja" jelas Bomgyu
"Tapikan tadi kak Lucy udah minta tolong"
"Dek gua cuma mau ngingetin— Lucy itu bukan orang yang baik"
"Maksudnya?"
"Pokoknya lu hati-hati aja"
Sunoo diam,
Ting!
08xxxxxxxxxx
|you should be dead
|Xixi
ReadSunoo mendengus, kenapa orang ini masih ngechat dia sih mana nyuruh dia mati segala
Rasanya dia ngak pernah buat jahat sama orang lain,
"Dia ngechat lu?" Tanya Bomgyu menatap sekilas chat di hp Sunoo
"Eh?"
"Temen gua juga pernah di chat kaya gitu"
"Tapi ntah orangnya yang terlalu pinter ntah polisi yang bego, sampe sekarang orang itu ngak pernah ketemu" jelas Bomgyu sambil meminum susu kotaknya
Sunoo termenung setelah mendengar kata-kata Bomgyu
"Btw tumben ngak sama Jungwon"
"Hah? Dia lagi ketemu dosen"
"Udah jangan dipikirin lagi" kata Bomgyu sambil merangkul pundak pemuda Kim itu
"Makasih buk"balas Sunoo dan Jungwon serentak"Tumben makan bubur ayam?" Tanya Jungwon
"Hehe lagi pengen aja" kata Sunoo sambil nyuapin buryamnya
Suapan pertama rasa buryamnya kok aneh ya, tapi Sunoo tetep makan soalnya dia laperr
Suapan kedua perutnya udah ngak enak, dia tetep positif thinking klo itu karna telat makan
Suapan ketiga, dia buru-buru minum jusnya, tiba-tiba rasanya dia pengen muntah
"Kenapa? Kok muka lu pucet?!" Tanya Jungwon panik
Baru aja mau berdiri buat ke klinik, Sunoo lansung oleng dan akhirnya pingsan
Jungwon lansung panik, Sunghoon yang liat itu lansung ninggalin makanannya
"Kenapa?!" Tanya Sunghoon panik
Yeonjun sama Wooyoung juga buru-buru kesana,
"Dia kenapa?!" Tanya Wooyoung ke Jungwon
Jungwon geleng gak tau, karna dia emang gak tau Sunoo kenapa
"Ini punya dia?" Tanya Wooyoung sekali lagi
Jungwon ngangguk,
Wooyoung nyicip dikit buryam punya Sunoo abis itu lansung natap Yeonjun panik
Yeonjun buru-buru ngecek detak jantung Sunoo— lambat banget
Deg!
"Bawa dia ke rumah sakit secepatnya?!" Tutur Yeonjun
Jay ngangguk lansung lari ke parkiran buat ambil mobil, sedangkan Jungwon bantuin Sunghoon buat gendong Sunoo
"Bang lu ngak ikut?" Tanya Jungwon
"Nanti, lu duluan aja ada yang harus gua urus" tutur Yeonjun
"Atas nama keluarga Kim Sunoo"
"Ah saya temannya" jawab Sunghoon
"Kondisi pasien kritis, tapi dia berhasil selamat kalian membawanya tepat waktu" jelas sang dokter
Sunghoon menghembuskan nafas lega, begitu juga Jay dan Jungwon
"Maaf dok Sunoo kenapa ya dia bisa kek gitu?" Tanya Jay
"Dia—
"Lena! Apa maksud lu masukin racun ke makanan Sunoo!"
TBC.
Selamat buat yang debut!!!
Yang picknya ngak debut jangan sedih ok, mungkin itu buka jalan mereka
Doain aja mereka segera nyusul buat debut!!
Speread love buat enhypen
♡˖꒰ᵕ༚ᵕ⑅꒱
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost ✓
Fanfiction"their faces were similar, but they were different people" "In the end we lost you again" Sunghoon-Jay Typo bertebaran✓ Harsh words✓