Cerminan Jiwa

Sikap Aneh Cristiana

Reading...

Maaf aku baru up karena kesibukanku...

Lanjutt...

.
.
.
.
.
.

Matahari menyilaukan mata indah sang putri yang sedang tertidur. Ia membuka matanya perlahan-lahan dan memenuhi alam sadar didirinya.

"Hoam" Uapan lembutnya.

Cristiana melihat sekeliling. Ia memperhatikan sekeliling tempat tersebut.

"Aku dimana?" Kata diri sendiri

Cristiana masih dengan posisi duduk melihat desain tempat ini cat yang dominan gelap dan fleksibel membuat cristiana semakin terbingung.

"Apa kamarku telah berubah seperti ini?" Lagi-lagi berguman sendiri

Seseorang datang dan menyenderkan tubuhnya di dinding dekat pintu.

"Sejak kapan? Kamarku menjadi kamarnu?" Ujar Garno

Cristiana terkejut mendengar ucapan dari arah pintu.

"Ah? Kamarmu?"

Garno langsung mengeryitkan alis

"Ada apa denganmu?"

"Apa?"

Garno mendekati cristiana. Cristiana menjauhkan diri berwaspada dengan garno. Garno meletakkan Telapak tangannya ke dahi cristiana.

"Kau tidak sakit tetapi, mengapa sikapmu aneh sekali? Hanya semalam kau lupa kenapa kau berada dikamarku?"

"Kau berbicara denganku?

Garno menyentil dahi cristiana.

"Aku bicara dengan siapa lagi!"

Cristiana masih dengan sikap bingungnya. Ia berada dikamar garno karena apa?! Apa dia tidur sambil berjalan kearah kamar ini!" mungkin iya.

"Apa aku berjalan tanpa sadar ke kamarmu?" Tanya polos cristiana

Garno memukul dahinya pelan.

"Kau sungguh aneh cristiana!! Jelas-jelas kemarin aku yang membawamu, aku ingin berbicara dengan mu tetapi, kau tertidur saat aku sedang membersihkan diri! Sekarang kau seakan-akan tidak tau apa-apa."

Cristiana hanya menatap garno. Garno yang diperhatikan itu hanya menghela nafas.

"Sepertinya sesuatu terjadi padaku!" Ujar cristiana pelan.

Garno meninggalkan cristiana. Ia berencana memanggil dokter kerajaan Enjelino.

Setelah sudah ia kembali dengan beberapa dayang cristiana untuk membantu cristiana membersihkan diri, menyiapkan makan, dan kebutuhan lainnya.

Garno duduk dikursi tidak jauh dengan cristiana yang sedang dihias rambutnya dengan dayang.

"Kenapa ia bersikap aneh? Semalam ia tidak kenapa-kenapa! Aneh sekali" Batin garno

"Tunggu hari ini diriku banyak berbicara sekali menjadi sangat cerewet, aih ini semua karena cristiana sedikit demi sedikit sikapku berubah" Sambil tersenyum kecil.

Cristiana yang hanya diam dan sesekali menggelengkan kepala atau menganggukkan kepala.

"Nona putri cristiana apa mau saya bantu?"

"Tidak-Tidak"

Klek.

Suara pintu terbuka, memperlihatkan sang dokter Tuan Liu wings dari kerajaan wings Sahabat Lama Garno.