Part 1

32 3 3
                                    

akhirnya tiba dimana hari keberangkatan aya mereka sudah di bandara 

ria menatap sahabatnya sambil menagis dan ber ucap

aku akan sangat merindukan mu setibanya di sana kau harus langsung mengabariku kau juga harus jaga kesehatan mu apa kau mengerti

iya aku mengerti berhenti menangis kau cengeng sekali ucap aya sambil menatap sahbatnya dengan mata yang berkaca 

aya melihat ke arah orang tua ria di segerah menghampirinya dan memeluk mereka 

aku pergi ma,pa jaga kesehatan kalian ucap aya tersenyum sedih

kau juga nak kabari kami setibanya disana kalau ada apa apa kabari papa dan mama 

pasti ma,pa 

raya dan ria sudah bersahabat dari mereka kuliah mereka sudah seperti keluarga 

raya di indonesia tinggal sendiri karna ayah dan ibunya sudah tidak adalagi sementara ria keluarganya masih utuh tapi mereka mengagapku seperti anak mereka juga  

kepergiaan aya membuat ria bersedih dia merasah gagal menjaga sahabatnya itu

"ini semua ulah bajingan berengsek itu aku ga bakalan diam aja dimas kamu udah bikin sahabat aku terluka ucap ria didalam hati sambil berlalu dari bandara 

sementara disebuah ruangan vip bar nuansa remang-remang dimas lagi menikmati sisa-sisa pelepasnya bersama gadis barunya tapi saat akan mencapai pelepasanya ria datang tampa segan langsung menampar wanita sialan itu.

"dasar wanita tidak tau diri ucap ria sambil menunjuk wanita itu dan beralih ke arah dimas

dan kau manusia tidak tau diuntung dimana kau letakan otak mu ha...

kurang baik apa raya sampai kau harus melakukan hal ini kepadanya kalau bukan karna dia kau tidak akan ada didunia ini....

aya ga bisa kasih aku kepuasan ria dia terlalu naif untuk hal ini

apa salahnya bukankah itu emang seharusnya? kau ingin berhubungan intim tapi kau belum menikahinya seharus ya kau berpikir dimana ada wanita seperti aya yang masih menjaga kesucianya, dan aku bersyukur aya tidak memberi itu ke peria berengsek sepertimu maki ria kepada dimas 

seketika dimas terdiam dia yang tadinya ingin marah seketika teringat teragedi 1 tahun yang lalu

fles back

sayang apa kau yakin ingin pergi perasaanku tidak enak sebaiknya kamu tidak usah pergi ya ucap aya kepada dimas

sayang aku harus pergi ini pertemuan penting kamu tau sendirikan kalau aku tidak hadir itu akan membuat investor kecewa ucap diams sambil membelai sayang rambut kekasihnya untuk memberi ketenangan 

baiklah aku tidak bisa memaksa mu untuk tinggal, hati-hati ketika mengemudi 

iya sayang kamu tenang aja ya, aku pergi dulu  ucap dimas dan mencium kening aya 

aya hanya tersenyum namun masih tersirat kecemasan diwajahnya dia mengantarkan dimas sampai kedepan rumah dan diamspun pergi

diperjalan dimas sedang menelpon seseorang untuk menayakan apakah tamu pentingnya sudah hadir atau belumnya saat sedang asik menelpon dimas tidak fokus mengemudi sehingga dia tidak melihat ada truk yang melintas dan menabrak mobilnya kecelakanan tersebut sangat tragis dimas dan mobilnya tercampak sampai kepembatas jalan dan mengenai kendara lainya

kenapa perasaanku semakin tidak tenang ucap aya kedirinya sendiri sebaiknya aku menelpon dimas apakah dia sudah sampai apa belu dan aya bergegas mengambil hpnya lalu menelpon dimas 

tut...tut...tut... pangilan yang anda tuju sedang berada diluar jangkauan

kenapa hpnya tiba-tiba tidak aktif apa jangan-jangan dia lagi melakukan pertemuan ya mungkin saja aya mencoba untuk positif thinking

tiba-tiba hp aya berbunyi dring...dring...

hallo...

hallo apa ini dengan keluarga pak dimas 

iya saya kekasihnya ada apa ya kenapa hpnya berada ditangan anda

maaf bu pak dimas mengalami kecelakaan dan sekarang dirumah sakit medikal putri

seketika tubuh aya lemas mendengar percakapan orang disebrang sana baiklah saya akan segera kesana aya  beralu mengambil keperluan yang akan dibawahnya dengan terburu-buru iya menelpon ria 

ria dimas..dimas kecelakan ucap aya sambil menangis

ria disebrangsana seketika terkejut dan dia berusaha menenangkan sahabatnya itu 

aya kamu tenang aja dimas pasti tidak apa kamu tunggu disitu aku segera kesana ok, tetap tenang jangan menanngis lagi

iya ria sambunganpun terputus

tibanya dirumah sakit aya dan ria langsung menayakan ruangan dimas dimana kepada sus yang ada disana

ruangan pak dimas ada dilantai 3 bu ruangan b

baik terimah kasih dan dengan tergesa aya dan ria pun menuju ruangan yang di sebutkan sustertadi

saat tiba diruangan dokterpun keluar dari ruangan dimas dan menghampiri aya dan dimas 

apa anda keluarga pak dimas? 

iya dok saya kekasihnya, bagai mana dengan keadaanya?

pak dimas kekurangan darah akibat benturan yang cukup keras dibagian kepalanya dan rumah sakit kehabisan stok darah dengan golongan AB bu

aya dan ria saling tukarpandangan dan aya memutukan dia akan mendonorkan darahnya

dok saya golongan dara AB tolong periksa saya dan ambil saja darah saya dok ucap aya tampa pikir panjang

tapi bu darah yang dibutuhkan sangat banyak, saya tidak peduli seberapa banyak darah yang dibutuhkan ucap aya sambil terisak dia tidak ingin dimas kenapa napa

dokter dan suster yang ada disanapun segerah memeriksa aya dan mengambil darahnya 

flas bak off


kenapa rasanya sangat sakit ketika melihat orang yang kamu cintai teluka itu karna kamu tulus mencintainya sehingga kamu merasakan apa yang dia rasahkan


sharanghe luv..luv buat reader


LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang