Happy Reading💛
Daisy Adeena🌼
***
"Aku pulang" Daisy membuka sepatunya lalu masuk ke dalam rumah. Seperti biasa mamanya tidak akan ada di rumah karna sibuk bekerja, baru pulang ketika malam tiba.
"Capek banget, harus nya aku bolos aja hari ini mama sih gabisa di bantah" gerutu Daisy.
Daisy teringat laki-laki yang meminjam buku pada Celin Deg! Hatinya terasa seperti di remas, sesak dan pandangannya buram oleh air mata yang menggenang.
Daisy ingat siapa laki-laki itu, Daisy ingat apa yang laki-laki itu katakan padanya, Daisy juga ingat tentang apa yang mereka lakukan dulu.
Tak ingin berlama-lama tenggelam dalam pikirannya Daisy memutuskan untuk pergi keluar dan mencari udara segar.
Daisy duduk di sebuah kafe yang memiliki perpustakaan tak jauh dari rumah nya "Disini bagus, bisa sekalian baca buku" Daisy menyukai buku. Wangi nya yang membuat dirinya tenang, membaca buku sudah menjadi hobi nya sejak lama.
Tak terasa sudah seharian ia duduk di dalam kafe tenggelam dalam buku yang ia baca, jam menunjukkan pukul 05.30 sore "Harus cepat-cepat pulang, aku belum masak buat mama" Ucap Daisy lalu tergesa-gesa membayar minumannya dan keluar dari kafe.
Setibannya ia di depan kafe Daisy melihat laki-laki itu lagi Deg jantung nya selalu berdebar ketika melihatnya, kali ini Daisy tidak hanya melihat laki-laki itu tapi juga seorang perempuan yang menggandeng tangannya tertawa bersama terlihat sangat bahagia.
Daisy mematung di depan kafe, tubuh nya seolah di sihir agar tidak bergerak kemanapun, Ia ingin berlari tapi kaki nya terasa berat. Matanya terus tertuju pada dua insan yang terlihat bahagia satu sama lain.
Sampai saat laki-laki itu menyadari keberadaan Daisy. Daisy langsung secepat kilat mengalihkan pandangannya dan pergi berlalu.
"Gimana di sekolah hari ini?" Tanya Santi mamanya Daisy.
"Ga gimana-gimana biasa aja" Jawab Daisy tak bersemangat walau dia punya teman baru Celin.
"Kamu udah punya teman baru?" Tanya mamanya lagi.
"Udah ma" Jawab Daisy singkat. Mood nya dalam keadaan tidak bagus karna kejadian tadi sore.
"Kamu kok kaya ga semangat gitu, ada masalah ya? Atau kamu ketinggalan pelajaran terus kewalahan?" Mama nya terus memberikan pertanyaan pada Daisy.
"Bukan ma, aku cuma lagi ga mood aja" Ucap Daisy lalu menyelesaikan makan malam nya dengan cepat.
"Kamu kalo ada masalah cerita aja ya sama mama, jangan di pendam ga bagus buat kesehatan" Santi mencoba membuat Daisy tersenyum.
"Iya ma,aku gapap kok" Ucap Daisy sambil tersenyum.
Daisy naik ke kamar nya, lalu mebaringkan tubuh di kasur "Harusnya minta id line nya Celin biar bisa nanya tugas" batin Daisy tapi apa boleh buat dia tidak punya kontak siapa pun yang ada di dalam kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
DAISY
Roman pour AdolescentsKamu harus tau kalau kita bukan siapa-siapa lagi. happy reading♡ cover sc pinterest.