My Partner (BL 🔞) END✔️

1. Ai'Type

Gulp... gulp... gulp...
Seorang pria bertubuh kurus menelan air minum di mulutnya sambil jempolnya bergerak ke atas dan ke bawah mengusap layar ponselnya. Dahinya berkerut, kedua alis hitamnya hampir bertemu.

"Kalau clothing line ku sepi terus, bagaimana bisa aku membeli motor baru?" keluhnya.

Tik... tik... tik...
Jempol kecilnya mengetik sesuatu di layar ponselnya.

Type⚽

 
                       Type, kau di mana?

Dia mengklik tanda kirim pesan, yang segera dibaca oleh orang yang menerimanya. Tak lama, ponselnya berdering tanda panggilan masuk.

"Oh? Kau akan ke rumahku? Mau apa?" Pria kurus ini bertanya pada orang yang menghubunginya.

"Baiklah, aku tunggu... jangan lupa bawa cemilan!"

Ia mengingatkan temannya untuk membawa cemilan, mungkin di pikirannya mereka hanya akan bermain game atau berlatih sepak bola di rumahnya.
.

.

⊱⋅. ✯ 🧸 ✯ .⋅⊰

.

.

Suara mobil terdengar memasuki pekarangan rumah.

"Eh?? Kenapa kau sangat rapi? Dan mana cemilanku?"

Pria ini terheran-heran setelah melihat teman satu club sepak bolanya datang dengan kemeja putih, celana katun hitam dan sepatu pantofel tanpa cemilan apapun di tangannya.

"Jangan banyak bicara, cepat ganti baju yang rapi, lalu ikut aku!"
Pria bernama Type ini langsung memerintah.

"Hah? Memangnya kita mau kemana Type?"

"Sudah cepat ganti bajumu!"

Type mendorong pria itu untuk masuk ke kamarnya.
Tak lama, Techno, si pria kurus keluar kamarnya setelah melakukan perintah dari Type untuk mengganti baju.

"Ini, cepat isi data dirimu!"
Type memerintahnya, lagi. Dia menyodorkan selembar kertas data diri yang kosong.

"Kenapa aku harus-"

"Sudah cepat isi, kita tidak punya banyak waktu!"

Techno mengambil kertasnya dan langsung mengisinya, diawasi Type yang terus menatapnya dengan tatapan memaksa.

"Ini, aku sudah mengisi semuanya."

Techno menyodorkan kertasnya ke arah Type, yang segera diambil oleh kekasih Tharn ini.

"Ayo, ikut aku!"

Type menarik kasar lengan Techno. Techno yang berbadan kurus kering tak bisa melakukan perlawanan, tubuh kurusnya dengan mudah mengikuti ke mana Type pergi.

Di perjalanan...

"Ai'Type, kita mau ke mana?"

"Temani aku melamar kerja di restoran cepat saji di dekat Kampus kita."

"Hah? Hoiiii, kenapa kau-"