MOS

45 8 8
                                    

Malam ini bulan tidak bisa tidur,matanya saya yang tertutup tapi pikiran nya melayang entah kemana membayangkan hal-hal yang gila,bahkan saat ini bulan masih berguling-guling di atas kasurnya sesekali melambungkan selimutnya keudara saking senangnya bahkan sambil memeluk dan mencium gulingnya.bulan senang bukan karna  dia nonton drama Korea yang berakhir happy ending apalagi membaca wattpad di dunia halunya.sekarang,kepalanya penuh dengan bagaimana cara menabrak cogan dihari pertama nya sekolah seperti cerita yang sering dibaca di dunia wattpad dan seperti FTV yang sering ia nonton.

Menurut di cerita wattpad dan ftv yang dia baca dan tonton kemudian dipelajari dan diamati,pameran cewek pasti selalu telat bangun,lalu terlambat pergi sekolah,pintu gerbang tertutup,dan tidak dapat masuk kesekolah lalu dihukum oleh panitia MOS ganteng, dingin, cuek, jutek, kaku,berwibawa,karismatik,dan populer.setelah itu dimarahi,lalu di hukum,lalu musuhan,lalu dekat,lalu tumbuh benih cinta, jatuh cinta,dan bshagia.

"Ahhhhhh"teriak bulan membayangkan betapa asiknya haluan yang ia bayangkan.bulan tidak sabar menunggu dirinya terlambat untuk pergi ke sekolah.

Baiklah agar cerita kisah cintanya sama dengan cerita wattpad bulan mulai melancarkan kehaluannya tahap bertahap.

Sialnya saking senangnya bulan Bagun terlalu pagi tidak seperti yang ia bayangkan.tapi itu tidak masalah karena ia akan berdandan secantik mungkin agar cantik.

Membayangkan akan bertemu cogan di sekolah barunya yang setampan di cerita wattpad itu,bulan semakin semangat.senyum tidak berkurang cenderung semakin lebar hingga gula pun iri melihat senyum manisnya.sambil bersenandung,bulan berlari kecil menuju meja makan.

"Selamat pagi,mama,papa,Adek"sapa bulan sambil duduk di meja makan.

Sepertinya bulan terlalu mendalami peran menjadi salah satu pemeran utama wattpad yang polos, sayang kepada keluarga nya.selalu sarapan bersama setiap paginya.

"Adek itu kan makanan kakak kok kamu ambil juga sih"ucap bulan kesal.Pertengkaran kecil dengan saudaranya ,lalu orang tuanya melerainya,lalu terjadi kekehan kecil,lalu bulan tidak bisa membayangkan betapa senang hatinya.

"Kak bulan ngomong sama siapa ya ,ma?"ucap adik bulan heran dengan tingkah kakaknya sendiri.

"Biarin aja kakak mu itu, cepetan habisin sarapannya malah nonton,nanti mama matiin tv nya klau belum dihabisin"ujar mama yang berada di dekat tv bersama adeknya.

Sedangkan papanya berada di meja luar sambil membaca Koran dengan mulut menganga melihat tingkah putrinya yang absurd.

Seharusnya bulan ingat, keluarganya tidak pernah makan bersama setiap harinya,pasti selalu terpisah.tapi demi mendalami peran dia melalukan dengan optimal tidak bisa ketinggalan sedikit pun bahkan secuilpun tidak boleh ketinggalan.

MOS di Indonesia itu sangat aneh.Iya! tiap tahun ajaran baru terutama yang SMA, orang tua – orang tua nggak cuma sibuk nyari perlengkapan sekolah buat anaknya. Kayak alat tulis sama seragam, tapi juga yang nggak ada hubungannya sama itu semua.Misalnya ember, permen, pita rambut, bola, karung beras.

“Nak, kamu mau sekolah atau ke sawah?”tanya mama menghampiri bulan ketempat meja makan.

“Ke sekolah lah ma. Ngapain juga ke sawah?”jawab bulan malas.

“Tapi kamu kok mirip orang-orangan sawah?”ujar mama aneh melihat penampilan bulan dari atas sampai bawah.

“Nggak ma. Aku mirip orang gila.”ketus bulan kesal.

Katanya, MOS alias masa orientasi sekolah, merupakan masa pengenalan siswa terhadap lingkungan sekolahnya yang baru.

Tapi siswa baru malah disuruh pakai topi kerucut. Tuh siswa, kalau nggak kuat iman pasti ngira dia lagi sekolah di sekolahnya Harry Potter.

         

  

            ********************
Akhirnya salah satu kehaluannya terwujud.gerbang nya sudah terkunci karna Dalam Cerita yang dia baca pemeran utama nya telat,bulan sangat senang tapi dia tidak menampakkan raut senangnya,melainkan cemberut karna dalam cerita yang dibaca pemeran utamanya merasa sedih karna takut di hukum oleh kakak pembinanya.

Ada seorang siswa yang berdiri tepat disampingnya  mungkin juga telat .berdiri di depan gerbang sama dengan bulan.bulan melihat pakaian cowok itu yang urak-urakan ini bukan merupakan cogan yang dia baca di wattpad menurut yang dibacanya diwattpad terlihat gagah walau urak-urakan sedangkan yang disampingnya terlihat menjengkelkan.


Cowok itu menyapa bulan dengan ramah."Lo kelihatan takut banget, jangan takut sans aja, semuanya akan berjalan dengan baik dan lancar, jadi tenang aja…"

"Gimana gue bisa tenang, seumur hidup, ini kali pertama gue telat di hari pertama masuk sekolah."ungkap bulan.

"Sama, gue juga kali pertama masuk, tapi gue sama sekali tidak merasa takut…"jawab cowok itu santai seperti tidak ada beban dihidupnya.

Bulan meneliti cowok disampingnya dari atas kebawah,bawah keatas.kemudian dia menggeleng cowok didepannya  bukan termasuk dalam daftar cogan incarannya.

"Ngapain Lo liat gue,awas naksir?"tanya cowok itu sambil menaikan turun alisnya.

"Ti---dak.ngapain gue liatin lu."ucap bulan.

"Awalnya semua bilang gitu,ujung-ujungnya naksir"ucap cowok itu PD membuat bulan bergidik ngeri membayangkan bulan naksir dengannya.amit-amit.

"Kalian berdua"hardik seseorang yang bagaikan slowmotion di telingga bulan,seperti suara yang terindah yang pernah bulan dengar dan bulan mendongak melihat salah satu panitia MOS yang menghampiri mereka di depan gerbang.

Mata bulan berbinar tidak lupa senyumannya yang sangat lebar. ini pemeran pria utamanya yang ada menurut cerita yang dia baca putih,tinggi,tampan,dan sempurna.

Dafa fitrah Mahendra saat bulan melirik kekokarde yang dikalungkan di lehernya.dari namanya saja sangat indah apalagi wujudnya astaga.

"Cepat baris ketempat barisan kalian"perintahnya tegas.

Awalnya bulan yang menatap panitia itu dengan mulut terbuka sekarang mengatup karna tidak sesuai dengan cerita di wattpad yang dia baca,dicerita itu kakak kelas menghukumnya bukan menyuruhnya untuk bergabung dalam barisan.tapi tidak masalah mungkin akan berbeda sedikit.

Dengan cepat bulan menuju barisan tempatnya melaksanakan MOS. sedangkan cowok yang tadi disampingnya berjalan dengan santai tanpa dosa.

Waktu berjalan sangat cepat berlalu tidak terasa MOS hari ini berakhir melelahkan dan tidak seperti yang bulan bayangkan.kecewa yang dirasakan bulan hari ini, karna tidak sesuai yang dibayangkannya.

"Sudahlah,ada hari besok"ucapnya menyemangati dirinya untuk menuju kehaluannya besok.

bulan berakhir diranjang kesayangan karna kelelahan tidak lupa menghalu hal yang akan dia lakukan untuk hari esok.

"Tunggu aku besok pasti lebih baik"ujarnya sambil menutup badannya dengan selimut.

Assalamu'alaikum teman" ini cerita pertama aku.
Jadi kalau ada kesalahan tolong kritik atau beri saran.
Jangan lupa
Comment
Dan vote ya teman"

Hello,Dafa!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang