SISWA BARU

12 5 0
                                    

Setelah itu kami berangkat seperti biasa tepat pukul.07.00 AM. Tiba disekolah kira kira pukul 07.15. Itu sudah menjadi tradisi kita kesiangan.
"Udin 2rb, Ryan 1rb, dan aku 1rb. Buat beli 2 batang rokok." Toni.
Sebelum ke gerbang, kami ke warung dulu untuk membeli rokok buat si security. Biasa agar kita bisa masuk kelas tanpa hukuman hehe. Kami bertiga buru buru memasuki kelas yang sama. Kecuali Udin, dia pergi ke kantin buat beli cemilan karena dirumahnya belum sarapan.
"Anak anak, perkenalkan ini Yanto Sumanto. Dia adalah siswa baru disini." Pak Bey wali kelas tergalak.
"Hai teman teman, nama aku Yanto Sumanto. Aku murid baru." Yanto.
"Udah tau woy, kan Pak Bey udah ngenalin lu." Reza.
Si Reza adalah siswa terbarbar dikelas. Setiap mapel dia ngelakuin hal yang sama yaitu tidak sopan. Guru juga memaklumi Reza, begitupun kita kita. Jam istirahat tiba. Aku, Udin dan Toni atau Ryuton(Ryan, Udin, Toni), mengenalkan diri masing masing kepada Yanto. Yanto adalah anak yang sudah tidak memiliki ayah dan ibu. Dia tinggal bersama nenek dan kakeknya disini. Ceritanya panjang, intinya ibu dan ayah Yanto terbakar api. Yanto menyelamatkan adik perempuanya saja, karena dengan kondisi yang sangat buruk sehingga Yanto tidak bisa menyelamatkan yang lain. Melainkan adiknya. Tiba tiba si Reza melakukan hal barbar lagi. Dia membully Yanto, dia menghina muka Yanto yang jelek.
"Haha, mukamu item dekil." Reza.
Banyak omong kosong yang Reza ucapkan kepada Yanto, tetapi Yanto diem tidak melawan kepadanya. Yanto pun kami ajak ke markas kecil kami, yaitu labotarium kosong, bekas kebakaran.
Kkita bertiga menjelaskan kepada Yanto tentang Reza itu. Plus kita juga menjelaskan siapa kita.
"Yan, kamu harus tau. Aku, Udin dan Toni adalah teman abadi sejak kelas 10. Kita juga punya komunitas yaitu Ryuton dalam artian Ryan, Udin dan Toni." Ryan.
"Hobi kita juga sama." Udin.
"Apa?" Yanto.
"Tidur dikelas seharian." Udin.
Kita berempat saling mengobrol dan tertawa bersama, hingga bel masuk pun bunyi. "Netnot!".

Aku Bukan DetektifTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang