PROLOG

322 88 107
                                    

Tes! tes! tes!

Gemericik keringat berjatuhan membasahi dinginnya lantai, mendominasi keheningan malam.

Sayup-sayup suara tetap terdengar di tengah-tengah deru napas yang tak beraturan.

Keringat liar terus mengalir menyusuri setiap lekukan tubuh seseorang yang tak mau mengistirahatkan raganya sebelum sampai puncak batas kemampuannya.

Terus memacu tubuhnya, naik dan turun. Hingga....

"Dua r-ratus.... "

BRUK!

Hah! Hah! Hah!

Akhirnya.

Deru napas semakin tak beraturan, bersamaan dengan raganya yang sudah ambruk di atas lantai.

Cewek itu tersenyum di sela-sela napasnya. Dia bahagia, dia bahagia karena sudah berhasil menyelesaikan tanggung-jawabnya.

Sudah tiga jam cewek itu terpekur di dalam ruang latihannya, dengan segala macam alat yang selama ini menemani hari-harinya yang sepi.

Cewek itu bangun dari posisinya yang tengkurap. Dengan napas yang masih terengah-engah, cewek itu bangkit dan berjalan menuju sudut ruangan hendak mengambil handphone dan menghubungi seseorang.

Tut! Tut! Tut!

"Halo, pah."

"Bagaimana?"

"Berhasil, hh- seperti biasa -hh."

"Really?"

"Yah, hh-hh."

"Sit up 500 kali?"

"Done."

"Jumping Jack 500 kali?"

"Done."

"Score jump 500 kali?

"Done."

"Boxing 500 kali?"

"Done."

"Lari 5 km?"

"Done."

"Push up 100 kali?"

"Justru 200 kali, pah!"

"Hm, good girl! Ini baru anak papah,"

"Jangan lupa makan! Istirahat yang cukup!"

Tut!

Sambungan telepon terputus.

Cewek itu mematikan handphonenya lalu meletakkannya di atas meja.

Matanya menerawang ke atas, entah apa yang tiba-tiba memenuhi pikirannya, namun segera ia hilangkan.

Cewek itu memegang perutnya, lalu ia raba.

Masih enam pack, sit up lagi aja lah, ngapain juga baru jam segini tidur? batin cewek itu dalam hati.

Lalu cewek itu mengambil posisi untuk sit up dan melakukannya hingga beratus-ratus repetisi.

❃❃❃

TBC.

Haloohaa para readers!!

Terimakasih buat kalian yang udah mau baca dan kasi vote ke cerita Si - A.

Love you❤

Ga vote. Ga komen. Ga lanjot!!

 Ga lanjot!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Si - A Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang