ALVARIES

Chapter 2

Bikin-in gue tutor dong gimana caranya supaya tololnya terlihat natural bg.

- Rakha

......

Terlihat seorang gadis remaja berambut lurus sebahu menggunakan hoodie kebesarannya itu yang berwarna hitam dan celana jeans panjang sedang menulusuri kota Bandung nan indah itu menggunakan motor scoopy sambil membawa tas dan skateboard kesayangannya itu, sesekali dia berhenti dan mengambil foto pemandangan yang menurutnya itu bagus dengan kamera yang selalu ia bawa saat sedang berjalan jalan, yaitu kamera polaroid.

Hingga akhirnya ia berhenti di sebuah Cafe yang dekat dengan pemandangan Kota Bandung nya itu. Kemudian ia memarkirkan motornya itu sambil menggendong tas nya di sebelah pundak kanan dan memegang skateboard di sebelah tangan kirinya.

Dia terdiam, lalu dia membaca nama kafe tersebut Dyln's Cafe dengan tatapan sendu.

Dulu, ia selalu mengunjungi cafe ini bersama sang abang tetapi sekarang sudah tidak karena abangnya itu mungkin sudah bahagia di surga. Alasan dia datang ke Cafe ini adalah dia hanya rindu dengan es krim buatan Cafe ini.

"Huftt ..." helai nafas gadis itu.

Kemudian gadis itu masuk ke dalam Cafe tersebut. Gadis itu tidak ingin lagi terpuruk, dengan senyum yang mengembang gadis itu melangkahkan kaki nya untuk mencari meja yang kosong sebab Cafe ini banyak pengunjung rata-rata orang yang datang paling banyak datang adalah seorang remaja yang membawa pasangannya karena tempat ini sangat cocok untuk orang yang memiliki pasangan, tali ada juga yang datang sendiri sepeti gadis ini yang baru saja memasuki Cafe tersebut.

"Huh rame banget hari ini" Gumam sang gadis itu sambil menggaruk pipinya yang tak gatal.

Kemudian ia segera mencari meja yang kosong, matanya tertuju kepada meja kosong yang berada di sebelah kaca yang langsung terlihat pemandangan kota Bandung itu. Setelah itu gadis itupun segera menarik kursi untuk segera ia duduki.

Seorang waiters menghampiri mejanya "Permisi, mau pesan apa kak?" tanya seorang waiters sambil tersenyum ramah.

"Eum pesen ice krim rasa vanilla satu, rasa stoberi satu sama satu lagi, eskrim rasa caramel satu deh." Pesan gadis itu sambil tersenyum ramah.

Waiters yang mendengar pesanan itu pun segera mencatat sambil tersenyum, "Ada lagi kak?"

Gadis itu menggeleng kan kepala, lalu waiters itu menyebutkan pesanannya kembali karena pesanan yang takut salah. Setelah semua sesuai, waiters itu kembali dan menyuruh gadis itu menunggu sampai makanan yang ia pesan dihidangkan.

Sambil menunggu pesanan datang gadis itu mengambil kameranya dan melihat hasil foto yang telah ia foto tadi.

Pesanan wanita itu sudah datang. Gadis itu melihat tiga buah es krim kesukaannya. Ia mengambil sendok kemudian ia makan perlahan sambil menikmati rasa eskrim vanila, stoberi dan caramel itu. Sambil melihat semua gambar yang ia foto gadis itu segera mengambil lap top miliknya dan menyalakannya. Kemudian ia segera meng upload foto nya itu di medsos nya itu dengan menggunakan caption where?.

Dia tak sadar bahwa dari tadi ada yang memperhatikan gerak gerik nya dari ia memasuki kafe itu hingga mengambil sendok dan memasukannya ke mulut.

Tatapan mata gadis itu hanya fokus pada eskrim nya, tak beralih. Hal itu membuat lelaki yang tadi melihatnya tersenyum singkat, cara makan wanita itu sangat lucu.

......

Saat ini lima anggota inti BRASKAR sedang bersantai santai di Cafe yang dekat dengan sekolah nya.