Chae Kyung's pov
Srak!
Kulempar berlembar-lembar tabloid itu ke mejaku dengan keras. Choi Siwon, kau benar-benar keterlaluan! Tidak cukup dengan selalu mengumbar tubuhmu di atas panggung, adegan ciuman di drama-mu, dan sekarang kau membuatku harus melihat skandalmu dengan wanita lain. Argh, siapa wanita itu?!!
"Chae Kyung-ah.." kulihat Seo Ri memasuki ruang kerjaku yang selalu berantakan dengan kertas.
"Wae?!!" ketusku dengan tidak kusadari.
"Kau kenapa? Ada masalah?" Seo Ri menanyakan keadaanku setelah menyadari ada yang tidak beres denganku. Masalah? Yah, dan Choi Siwon adalah masalahku sekarang!
"Chae Kyung-ah.." Seo Ri kembali bersuara saat melihatku yang terdiam bergulat dengan pemikiranku sendiri.
Baru saja aku ingin membuka mulut mengeluarkan berbagai caci maki untuk pria itu saat kurasakan ponselku bergetar menyenandungkan nada dering yang hanya kupasang untuk sebuah caller ID. Choi Siwon, akhirnya kau meneleponku!
"Chae Kyung-ah!" panggilnya manja tanpa basa-basi dulu.
"Wae?" tanyaku dengan datar. Dia pikir ia bisa merayuku dengan tingkah manja yang sering ia tampakkan akhir-akhir ini?!
"Kyung-ah, kau marah padaku?" nada suaranya berubah drastis! Apa ia belum menyadari kesalahannya?!
"Mianhae Chae Kyung-ah... Kau ada dimana, kita bertemu sekarang ne??" bujuknya yang kurespon dengan mematikan ponselku.
Rasakan! Ia begitu bersikap sangat baik saat mengejarku, tapi setelah mendapatkanku terus saja memaksaku menerima hal-hal yang tidak masuk akal. Aku sudah cukup bersabar dengan keadaan yang membuatku harus merahasiakan hubungan kami dari publik karena profesinya yang seorang idol, aku juga harus bersabar dengan tiap akting mesranya di setiap dramanya yang selalu bertemakan romantisme, aku harus bersabar saat melihatnya memamerkan tubuh kotak-kotaknya itu di atas panggung meski aku sendiri, kekasihnya, tak pernah sekalipun melihatnya! Dan tak cukup dengan semua itu, ia sekarang membuat skandal dengan artis dalam drama terbarunya. Apa yang sedang ia lakukan hingga para wartawan bisa mendapatkan gambar mesra seperti ini?! Argh, Choi Siwon kau memuakkan!
"Seo Ri-ya, bagaimana dengan perkembangan hotel Appa yang baru di New York?" tanyaku mengalihkan kekesalanku pada pekerjaanku yang sangat menumpuk. Sejak Appa terkena serangan jantung mendadak, aku memutuskan untuk menghandel semua urusan perhotelan milik Appa bersama Seo Ri.
"Sampai saat ini masih sesuai rencana, tapi aku ingin memantaunya langsung, jadi mungkin lusa aku akan ke sana.." jawab Seo Ri.
"Dwesso!... Aku saja yang ke sana, kau siapkan tiket penerbangan ke sana hari ini juga dan kalau bisa sebelum malam ini!"
"Mwo? Kau serius? Lalu bagaimana dengan persiapan pameran busana Crown Boutique??" Seo Ri menatapku bertanya setelah mendengar perintah mendadakku itu.
"Hanya persiapan, biarkan Minji yang mengurusnya, aku akan kembali tiga hari sebelum hari H... sudah sana urus tiketku!"
"Kau tidak melakukan ini untuk menghindar dari Siwon kan?" Seo Ri menatapku curiga, tapi tak sedikitpun mempengaruhiku yang sudah terlanjur kesal karena dia menyebut nama Siwon di depanku. Nama pria itu terlarang disebutkan di depanku untuk saat ini!
"Bukan urusanmu dan cepat urus tiketku!" seruku kesal melihatnya.
"... Dan jangan sekalipun kau memberitahu keberadaanku pada tuan muda favoritmu itu!!" lanjutku berseru mengancam pada Seo Ri yang sudah berdiri di ambang pintu.
Tidak sia-sia rasanya menjadikan Seo Ri sebagai asisten pribadiku yang paling handal. Karena selain ia adalah saudara angkatku yang sangat dekat denganku dan paling mengerti diriku, ia juga memiliki kemampuan yang bisa kupercaya. Contohnya adalah seperti saat ini, baru sekitar dua jam yang lalu aku memaksanya untuk mengurus kepergianku ke New York, dan sekarang aku sudah duduk manis menunggu penerbanganku di Bandara Incheon. Karena waktu yang terlalu sempit, Seo Ri memutuskan untuk mengirim semua keperluanku sore ini juga langsung ke NY. Kurasa aku perlu memberinya hadiah setelah ini.
