Protector [Borusara Fanfiction | Indonesian]

Chapter 2

"Tadaima!" Boruto membuka pintu rumah dan melepaskan sepatunya.

"Kakak! Selamat datang!" Himawari menyambut hangat kakaknya.

"Ah Hima!" Boruto menjawab sambutan hangat Hima dengan membalas pelukannya.

"Hari ini aku dan ibu sudah memasak kue!" Himawari tersenyum manis.

"Kue?" Boruto bertanya.

"Hari ini kita akan merayakan kakak yang kembali melakukan misi setelah melawan musuh!" Himawari bersemangat.

"Waah! Terimakasih Hima!" Boruto tersenyum dengan mata yang tertutup, author yakin pembaca udah bisa bayangin kayak gimana mukanya Boruto (≧∇≦)/.

"Ah Boruto, cuci dulu tangan mu" Hinata keluar dari dapur untuk melihat anak sulungnya yang baru pulang.

"Baik bu" Boruto melesat ke tempat cuci tangan dan mencuci tangannya. Para pembaca juga harus rajin cuci tangan ya! Biar terhindar dari virus yang ngeselin ini \(˵•̀ ∧ •́˵)/ !

Tak lama kemudian Naruto datang, ia pulang dari tempat kerjanya atau kantor hokage.

"Ayaaaah!" Himawari menyambut Naruto yang pulang.

"Hima" Naruto tersenyum. Naruto terlihat lebih kusut di banding biasanya, mungkin karna peperangan itu, ia harus mengatur pembangunan di seluruh desanya. Ya dan sudah jelas Yamato di panggil untuk membantu pembangunan desa.

"Ah suami ku" Hinata membantu Naruto membawa bawaannya.

"Ah, kakek tua ini sudah pulang" Boruto tersenyum jail dan ia terlihat puas dengan ledekannya.

Naruto terlihat cemberut, ia menatap Boruto dengan muka datar yang lucu.

"Kalian ini, jangan bertengkar" Hinata yang sambil membawa bawaan Naruto sudah biasa dengan keadaan seperti itu.

"Ayo! Tunggu apa lagi, ayo kita makan kuenya!" Himawari menarik tangan Naruto dan Boruto ke meja makan. Hinata yang sudah selesai dengan bawaan Naruto pun mengambil wadah dan pisau untuk kuenya.

"Itadakimasu!" Ucap keluarga Uzumaki bersamaan.

~*~

Sementara itu, di kediaman keluarga uchiha.

'Kreek'

Suara pintu terbuka.

"Aku pulang" Sasuke masuk ke dalam rumahnya.

"Selamat datang" Sakura dan Sarada bersamaan, keduanya tersenyum manis.

Sasuke ikut tersenyum. Ya, Sasuke tersenyum, hal yang langka bukan?

"Yah, aku di rumah" Sasuke menatap tulus keluarganya.

~*~

Penasaran dengan Kawaki? Ia akhirnya di berikan tempat tinggal di Konoha, sejenis apartemen yang isinya langsung satu kamar dan satu kamar mandi. Ia tinggal bersebelahan dengan Mitsuki.

"Cinta ya" Kawaki menatap keluar jendelanya, sekarang ini sudah jam malam, dan ia baru selesai mandi. Rambutnya masih basah, makanya ia menggunakan handuk untuk mengeringkan rambutnya.