Memory

350 61 7
                                    

Halo siapa yang kangen ama author😂. Udah lama gak Up soalnya lagi yah nugas numpuk kek gunung plus kek pekerjaan kantoran😑.

Maaf yah membuat kalian menunggu dengan cerita satu ku ini,eh salah yang lainnya juga...

Ok sebelum membaca kalian harus menekan Vote/Bintang yah..

Ok

Selamat membaca...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.







Hari ini adalah hari di mana semua orang menunggu hari libur, yaps hari ini adalah hari minggu hari yang di tunggu oleh makhluk hidup untuk menjernihkan pikiran mereka dari tugas.

Seperti Gadis berambut Coklat yang sedang olahraga dengan sepedanya. baju shirt berwarna merah, celana training berwarna Hitam jangan lupa Hearphonenya yang sudah terpasang ditelinganya.

Yaps benar Y/n gadis itu mengendarai sepedanya hingga disebuah taman tak jauh dari kerumunan, ia sengaja agar mendapatkan ketenangan.

Y/n sibuk dengan dunianya hingga tak menyadari jika ada seseorang yang sedang ingin mengerjainya:v.

1

2

3

"DOR!!"

"Huwaaa MAMA!!!" Teriak Y/n menutup wajahnya, hingga suara tawa membuatnya melihat disela sela jarinya.

'Bertopi Dino' batin Y/n

Y/n menatap kesal dan marah pada Boboiboy yang tertawa terbahak bahak sambil memegang perutnya.

"Ck,tawa aja terus" ujar Y/n kesal sekaligus marah pada Boboiboy.

"Maaf, maaf iya aku salah. Heheh tapi lihat wajahmu yang tadi lucu yah" ujar Boboiboy masih tertawa kecil pada Y/n yang memasang wajah kesalnya.

Y/n pun mengambil barangnya menuju parkiran sepeda, Boboiboy menghentikan tawanya kaget saat ia tidak melihat Y/n sama sekali didepannya.

'Dimana dia??' Batin Boboiboy mengendarkan seluruh pandangannya hingga melihat Y/n yang menuju parkiran Sepeda.

Dengan cepat Boboiboy menghampiri Y/n yang sibuk membuka kunci dari sepedanya.

"Y/n kau baru saja datang kok mau pergi lagi?" Tanya Boboiboy menatap Y/n yang hanya meliriknya sekilas lalu fokus kembali pada Kunci sepedanya.

"Hn" gumam Y/n

Boboiboy menatap kesal Y/n namun jika di ingat ingat ini juga salahnya, ia juga ingat bahwa Y/n pernah ada di posisinya.

'Ternyata seperti ini rasanya, pantas saja Y/n merasa sakit saat aku mengabaikannya' batin Boboiboy

"Eh Y/n bagaimana kalau aku mengajakmu di suatu tempat? Aku yakin kau akan suka" Ajak Boboiboy pada Y/n yang baru saja menaiki sepedanya, Y/n hanya menatap bingung Boboiboy sambil menaikkan salah satu alisnya.

"Ku mohon yah, kalau mau kita naik kesana menggunakan sepeda"

"Ku gak mau mengoncengmu begitupun sebaliknya" kata Y/n dingin menatap datar Boboiboy yang terkekeh.

"Gak kok, aku juga bawa sepeda. Jadi bagaimana? Mau?" Ujar Boboiboy tersenyum pada Y/n

"Hn, baiklah" Jawab Y/n membuat Boboiboy senang dan bahagia.

"Baiklah, kamu tunggu sini aku ambil sepedaku di dekat pohon sana" Ujar Boboiboy senang sambil menunjuk arah sepedanya berada, Boboiboy pun pergi mengambilnya.

M̶e̶m̶o̶r̶y̶ ✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang