ⓑⓔⓕⓞⓡⓔ
ⓑⓔⓒⓞⓜⓘⓝⓖ
ⓤⓢ
°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°
Sekarang sunoo dan ayahnya sudah sampai di kediamannya yang sangat mewah.
"Jadi ayah mau ngomongin apa?"
Tanya sunoo tanpa basa basi.
"Ayah mau kamu pindah ke sekolah ayah"
"Kenapa ayah nanyain ini lagi ke aku?"
"Ayah ga mau kamu sekolah di SOPA"
"SOPA juga sekolahan pah, apa bedanya sama Hanlim?"
"Ayah mohon Sunoo, ayah tenang kalo kamu sekolah di sana"
"Terserah ayah aja, Sunoo cape"
Kerna terlalu lelah akhirnya Sunoo mengalah.
"Baiklah, ayah anggap kamu setuju"
"Tapi aku butuh syarat!!"
Ujar Sunoo sebelum menuju kamarnya.
"Apun itu ayah akan turuti, yang penting kamu mau pindah sekolah"
Balas ayahnya yakin
"Aku mau punya apartemen, biarin aku tinggal sendiri, dan jangan pindahin aku ke Hanlim dengan status anak ayah"
"Kenapa?"
Tanya ayahnya heran
"Aku ga mau ada yang tau kalo aku anak tuan Kim pemilik sekolah"
"Oke ayah akan atur semuanya, sekarang kamu tidur ya"
"Iya ayah"
Baru saja Sunoo ingin menaiki tangga, tapi ayahnya sudah memanggilnya lagi
"Sunoo! Kamu bisa pindah kapanpun kamu siap, asalkan tidak lebih seminggu"
"Iya ayah"
Hari ini benar-benar terasa letih bagi Sunoo
Padahal dia tidak melakukan aktifitas yang melelahkan.
Tbc
________
Pendek pendek dulu ya chapnya
Perlahan-lahan bakal panjang mingkin(?)
Jangan lupa votenya😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Before becoming us SUNOO
Fanfiction"Dia memang baik, tapi bukan berarti dia jodoh ku" _________ •••••••••••••••ⓑⓔⓕⓞⓡⓔ••••••••••••• "Sunoo, apa kau mencintainya?" "Tidak, mmm mungkin belum" _________ •••••••••••••ⓑⓔⓒⓞⓜⓘⓝⓖ•••••••••• "Aku mohon berubahlah demi orang lain, bukan demi dir...
