WE LOVE JUNNIE [Yeonjun Harem] - (Slow Update)

Wife 2

Changbin dan Yeonjun sudah bersiap-siap berangkat ke rumah tuan besar Seo. Mereka juga berpenampilan sangat rapi dan cantik.

Disaat mereka sudah hampir mendekati gerbang rumah tuan Seo, Yeonjun menyuruh Changbin untuk berhenti.

"Berhenti, aku turun disini saja ya."

"Tunggu, apa-apaan?! Mana mungkin aku menurunkan mu disini, tidak bisa!"
Changbin protes. Mana bisa ia menurunkan Yeonjun di jalan seperti ini.

"Hustt.. tidak apa. Aku masih ingin merahasiakan hubungan kita."

"Tapi Yeonjun, kau-emmph.."
Ucapan Changbin terpotong oleh ciuman Yeonjun.

Yeonjun tersenyum dalam ciumannya. Ia tau kalau hanya dengan cara inilah Changbin bisa berhenti berbicara. Kemudian ia menarik kepalanya, melihat Changbin yang masih terdiam. Ia terkekeh kecil.

"This is the last time honey, I promise." Kata Yeonjun. Ia tersenyum manis. Hati Changbin menghangat.

Entah kenapa ia selalu saja kalah jika berdebat dengan Yeonjun. Selalu dia yang termakan oleh rayuan Yeonjun.

Saat Changbin masuk ke dalam rumah besar Appa nya, ia disambut dengan dengan keluarganya. Appa, eomma, dan kakak perempuannya yang sudah pulang.

Seketika riuh suara pujian dari para undangan saat melihat Changbin masuk. Mulai dari pria, wanita, bahkan yang sudah berkeluarga pun juga ikut menyambut kedatangan Changbin.

"Binnie... Eomma rindu padamu."
Eomma Changbin, Seo Yeji memeluk Changbin erat. Changbin pun membalas pelukannya.

"Binnie juga rindu eomma, Appa."

"Kau tidak rindu padaku?"
Sosok wanita berdiri di samping eommanya, menatap tajam Changbin. Changbin yang melihat ekspresi kakaknya hanya tertawa.

"Tentu saja aku merindukanmu."

Appa Changbin menelisik sesuatu dibelakang Changbin. Changbin bingung dengan pas yang dilihat oleh Appa nya.

"Dimana Yeonjun?"

"Yeonjun masih diluar, nanti akan menyusul."

Suara mikrofon terdengar, Changbin bisa melihat ada seorang MC di atas panggung. Berarti sebentar lagi acara akan dimulai, tapi Yeonjun masih belum masuk juga.

Changbin melihat ke sekeliling. Matanya menangkap sebuah objek. Berkepala biru dan berbadan putih, sedang minum sambil melihat-lihat sekitar.