Di balik masa lalu

Ketidak sengajaan

         Motor berhenti di depan gedung sekolah aku langsung turun dari motor
"Kak nanti kalo pulang ayla jangan di jemput"
"Emang kenapa ay?"ranya kafka
" soalnya nanti ayla mau ketoko buku vareng Ratna,nanti ratna yang akan anterin aku pulang,fak papa kan?"
"Baik lah tapi kalo ada apa apa jangan lupa kabarin aku ya soalnya kamu itu sudah di amanat kan sama pak kyai"
"Oke,kalo gitu ay masuk kelas dulu ya"

         "Ayla " panggil guru agama
"Ada apa bu ?"
Bu sasa pun menyerah kan setumpuk kertas
"Apa ini bu!" tanyaku
"Gari ini ibu ada rapat haji kalian kerjain tugas agama ini ya"
"Baik bu"

Setelah menerima setumpuk tugas itu aku langsung kembali ke kelas untuk membagikan tugas itu kepada anak murit yabg lainnya,setelah ku bagikan tugas itu kami semua mulqi mengerjakan tugas itu
Setelah selesai kami kerjakan aku langsung mengumpulkannya jadi satu dan ku berikan pada bu sasa

                    #############
Akhirnya bel istirahat berbunyi juga, sekian lama kami menunggu akhirnya bel itu berbunyi juga
"Ayo ke kantin aku dah lapar nih ajak Ratna"
"Perutku jufa udah keroncongan juga nih" hawabku
Kami berdua langsung pergi ke kanti dan memesan bakso dan jus jeruk
"Oh ya nanti jadikan?" tanya Ratna
"Jadi,tapi aku agak gak yakin nih" ucapku
"Gak yakin kenapa?"
"Beneran bisa bawa motor gak nanti ujung ujung nya nyungsep di got lagi "
"Jangan khawatir aku itu sekuat kuda jadi kamu tenang aja aku pasti bisa kok,apa lagi hanya boncenginkamu yang vadan nya mungil gitu,boncengin kak ehem aja aku kuat"ucapnya tanpa berdosa
" kak kafka terus gak ada sangkut pautnya ya dengan kak kafka"
"Iya iya deh"

Bel pulang pun akhirnya berbunyi
Jami berdua labngsung menu keparkiran dan mengambil motor

"Ayo cepat naik" suruh Ratna
"Iya bawel"

Kami langsung pergi meninggalkan gedung sekolah dan menuju ke toko buku

"Ngebet amet sih ke toko bukunya emang kamu mau beli buku apa!"
Tanyaku
"Komik"
"Woy kamu tuh dah besar belinya kok komik "
" gak papalah lagian paling seru tih baca komik "

Setelah kami membeli buku  kami langsung vergegas untuk pulang jarna hari sudah sore,tapi tiba tiba motor Ratna berhenti

"Kok berhenti ?" tanyaku
"Gak tau nih kenapa motornya berhenti ,kayak nya mogok deh"
"What gimana nih ,biar aku hubungin
Kak kafka"

Aku langsung merogoh saku ku dan ku ambil ponselku
"Ya ampun" ucapku histeris
"Ada apa?" tanya Ratna
"Aaaa,ponsel ku lobet,gimana dong mana jalannya sepi lagi"
"Coba kamu hubungin ayah ibumu deh" suruh ku
"Percuma ayah dan ibuku pergi ke rumah kakak ku dan jarak nya itu sangat jauh dari sini "
"Tamat riwayat kita " ucap Ratna
Masak kita jalan sampai rumah
Aku melihat arlojiku jarum jam telah menunjukkan pukul empat lebih lima belas menit
"Gimana nih mana udah hampir gelap"
Aku melihat sekitar berusaha untuk nenemukan orang yang  bisa menolong tapi hasilnya percuma karna tempat ini sangat lah sepi aku berusaha tenang

Tak terlalu lama tiba tiba ada segrombolan anak geng motor yang menuju arah kami berdua, kami berusaha agar terlihat tenang tapimereka malah vertanya pada kami
"Hay ,kalian kenapa disini?"
Tanya salah satu dari mereka,kira kira jumlah mereka lebih dari sepuluh orang kami sangat takut jika mereka ngapa ngapain kita
"" hei,jangan macam macam ya"
Ucapku
"Ih,neng memakai jilbab ini sangat cantik dan berani ya?"
Seketika tubuhku kakukarna ketakutan karna yang di maksut mereka itu aku,karna hanya aku yang memakai jilbab disini
"Neng jangan takut kami itu anaknya baik baik" jelas mereka
"Mau jami tolong gak ?"
"Mau" ucap Ratna
Aku langsung spontan mencubit tangan kirinya
Dan dia meringis ke sakitan
"Jika mereka orang jahat gimana ,asal minta tolong aja" bisikku
"Lalu kamu mau kita disini ampe
malam?"
"Ya nggaklah "
Mereka berusaha mengecek apa yang salah dengan motir Ratna tapi mereka gak bisa benerinnya katanya bisanya hanya bengkel dan bengkel di jam segini udah pada tutup
"Rumah kaluan berdua dimana?" tanta mereka