Mencari cinta tulus

1. Sandiwara sang kekasih

PART 1
Maaff baru coba nulis, iseng aja sih...

LM office Paris

Lisa Pov.

Huffff.........Aku memiliki segalanya. Semua Aku dapatkan di dunia ini, ya... kekayaan. Tapi Tidak untuk hati ini, Hati ini kosong..ya Kosong... Ya tuhan Adakah di sana yang memiliki cinta yang tulus untukku, Sudah beberapa kali Aku menjalin hubungan namun semuanya sama. Semua yang mendekati ku hanya menginginkan Yangg aku punya. Harta yang mereka inginkan.Bukan HATI ini.
Sungguh..Aku ingin yang benar-benar Mencintaiku dengan HATI...mencintai diriku, Bukan Uang...

Lisa pov end.

Gadis bernama lengkap Lalice Manoban orang yang mengenalnya sering memanggilnya dengan nama lisa. Dirinya kini sedang terduduk di kursi kebanggaannya, sedari tadi ia melamun meratapi nasibnya yang dibilang tidak baik-baik saja. Memikirkan tempat kosong dalam hatinya.

Memiliki kekuasan sebagai pemilik perusahaan terbesar di paris, hidupnya bergelimpang harta. Namun ia menyadari bahwa memiliki kemewahan ternya tidak cukup di katakan bahagia.

Pasangan. Siapa yang tidak ingin memiliki pasangan hidup di dunia?. Menikah,memiliki keluarga bahagia. Aku rasa semua orang di dunia ini membutuhkan seorang pendamping hidup. Benar begitu bukan?

Bukan sekali lisa menjalin sebuah hubungan dengan seseorang, berpacaran selayaknya manusia pada umumnya. Namun ia tidak merasakan bahagia.

Kenapa begitu?. Bukan cinta yang lisa rasakan pada pasanganya, walaupun kekasihnya memberi perhatian padanya, namun semua perhatian itu hanyalah kedok dimana kekasihnya itu ada niat tertentu, yaitu ingin memiliki harta dan kekusaannya. Lisa merasa di permain kan soal Cinta.

Lamunannya terhenti kala rungunya mendengar ketukan sebuah pintu ruang kerjanya. Sebelum berucap lisa membenarkan duduknya lalu kedua netranya menatap tajam pada pintu tersebut.

"Ya.... Masuk..." ucapnya sedikit suara tinggi.

Perlahan pintu yang terbuat dari kaca itu perlahan terbuka. Masuklah seorang laki-laki tampan berbalut pakaiyan formal, jass hitam dan celana yang senada dengan jass yang ia pakai. Dan ternyata pria itu adalah orang kepercayaan lisa.

" Selamat siang Mrs..." ucap Mr. Lee sembari sedikit membungkuk memberi hormat kepada atasannya.

"Ya.. Mr.Lee, kau dapat informasi Apa untukku, kau sudah menyelidiki dia?" Ujar lisa dengan nada dinginnya.

"Iya Mrs. saya sudah melakukan apa yang anda minta. Dan ini bukti Videonya,"

Mr.lee menyodorkan Ponselnya di depan lisa. Lalu ia menerima ponse dari tangan Mr. Lee. Dan lisapun dengan seksama melihat Video tersebut hingga terakhir durasi. Lisa sedikit mengeratkan rahangnya setelah mengetahui sesuatu dalam video itu. Hatinya kembali sakit, hal yang serupa terjadi kembali.

"yatuhan.....Ini yang kudapatkan lagi Apa semu gadis disana sama...." ujar lisa dalam hati. Ia memejamkan matanya sejenak untuk menahan emosinya, sambil menyenderkan tubuhnya di sederan kursi.

Mr. Lee hanya bisa menatap Lisa Dengan wajah sedih.Mr.lee tahu Apa yang lisa rasakan.

Namun tiba-tiba ponsel lisa yang berada di atas meja bergetar tanda panggilan. Lisa pun melihat nama seorang gadis di layarponselnya dengan tatapan kecewa. Pasalnya sudah satu tahun lisa menjalin hubungan dengan kekasihnya yang ke 5. Namun semua sama seperti mantannya terdahulu. Dengan malas Lisa meraih ponselnya lalu menerima panggilan dari sang kekasih.

"Yuna" gumam lisa. Lalu menerima panggilanya.

"HALLO....HONNY.....apa Honny sibuk Hari ini?" Ujar yuna disebrang sana.

"Tidak terlalu sibuk Baby Apa Baby Ingin kesini....Hemm.? .I miss you....!!" Ujar lisa dengan senyum miringnya.

"me too honny......... ok aku akan kesana, kebetulan aku Tidak jauh dari kantormu"

"OOOWW... Kebetulan sekali.. Ok aku tunggu...baby.."

Lisa pun mengakhiri panggilan dan menunggu kekasihnya datang ke kantornya. Lisa pun meregangkan tangannya sambil berucap kepada Mr. Lee

" Mr. Lee.........mari kita Akhiri Sandiwara gadis Manis itu" lisa tersenyum.

"Ya Mrs..." Balas Mr. Lee mengerti.

Lisa menunggu YUNA sambil mengerjakan pekerjaannya yang belum selesai di depan Computernya. Dan Mr. Lee dengan setia masih berdiri tegap di depan lisa.

Tidak selang lama suara ketukan pintu pun terdengar oleh LISA dan MR.LEE. sontak secara otomatis lisa menghadap kearah sumber suara ketukan pintu.

Tok..tok..tok...

" Masuk lah......" ucap lisa.

Pintu kantor lisa pun terbuka, terlihatlah wanita cantik nan anggun dan ia pun berjalan mendekati lisa, gadis itu sedikit membungkuk lalu mencium pipi kedua lisa, ia tidak menghiraukan keberadaan Mr. Lee disana.

" Apa kabar baby bagaimana pertemuan kamu dengan momy and dady mu. Semalam?" Tanya Lisa tersenyum dengan ramah sembari beranjak dari kuris, lalu yuna segera memeluk lisa.

" YA......Sangat menyenangkan, kita makan malam bersama. ya.. sudah beberapa bulan aku tidak bertemu dengan mereka. Dan berkumpul bersama, tapi sayangnya........" ujar yuna. dengan wajah cemberutnya. yuna mendongakkan wajahnya memandang lisa

" hemmm....kenapa?" Lisa bertanya.

"Honny tidak bisa datang...untuk makan malam bersama kuluargaku.." Masih dengan wajah cemberut.

" Maaff....Semalam aku sibuk dan lagi pula aku juga ingin memberikan privasi untuk mu dan kuluargamu. lain kali Kita makan bersama, tentu bersama keluargamu, atau makan malam berdua, malam ini hemm" ujar lisa sedikit menggoda sambil mengusap pucuk kepala yuna, lalu yuna tersenyum manis disana.

"Ok.... Janji nanti malam...kita makan berdua...? Yuna tersenyum manis.

"Ya janji baby" cup...lisa mencium kening Yuna.

" Oo iya baby akupunya sebuh Film yang sangat bagus dan dramatis, apa kau mau menonton?. Ujar lisa.

Bersambung.....🤗

Sorry kalo garing...