Haikyuu ships

#3

-setelah keadaan kembali damai mereka berempat makan bersama-

"Ohya kuro-san kenapa kau takut kalau kageyama melapor ke kaa-sanmu?"
Tanya hinata

"Itu karna kageyama melapor yang tidak tidak -,- "
Jawab kuro

"Itu fakta , aku tahu kok kalau kau sudah menjatuhkan lipstick yang baru saja dibeli oleh Kaa-san , kau juga telah menjatuhkan pot bunga berharga milik tou-san , ka-"

"ssstttt!! , ga baik ngungkit kesalahan orang!!"
Ucap kuro sambil menutup mulut kageyama dengan tangannya

"Itu fakta loh"
Ucap kageyama sambil melepaskan tangan kuro dari mulutnya

"terserah -_- "

"nii-chan kenapa kau sama sekali tidak menyentuh makananmu?"
Tanya hinata

"Aku tidak lapar"
Ucap kenma yang sibuk dengan ponselnya

"tadi pagi kau melewatkan sarapan masa tidak lapar"

"hmm"

Kuro langsung menarik ponsel kenma dari genggamannya

"kembalikan"
Ucap kenma sambil menatap kuro

"kau ini tidak baik terlalu lama memainkan ponsel kau juga harus punya waktu , kapan waktu untuk makan,belajar,istirahat,dan bermain ponsel"

"Kembalikan padaku"

"tidak sampai kau menghabiskan makananmu"

"Tolong kembalikan kuro"

"Tidak mau"

Akhirnya kenma mencoba merebut paksa ponselnya tapi tidak bisa karna dia terlalu pendek:v

"Lihat? Masih mau melawan?"

"cih."
Kenma berdecih kesal lalu mulai memakan makanannya

"wah kau hebat kuro-san bisa membuat seseorang seperti kakakku itu makan!"
Puji hinata

"Aku sudah sering menghadapi yang seperti ini"

"Hah? Maksudnya?"

"tidak ada"

"Nii-san!!"
Teriak kageyama yang membuat satu kantin menengok kearahnya

"Kau kenapa? Berisik sekali"
Tanya kuro

"ini gawat!!"

"apa?"

"tou-san akan menjodohkan kita!!"

"ohh dijodohin...,eh? Apa?! Dijodohin?! Ma siapa?!"

"Tidak tahu,k-katanya sih s-sejenis"

"sejenis?! Tidak bisa aku masih lurus!!"

"kau kira aku mau? Tentu tidak"

Kuro langsung menelfon ayahnya minta klarifikasi

"moshi-moshi!"

"ayah masih sibuk , to the point saja"

"Apa maksudmu tou-san?"

"maksud apa?"

"kau boleh saja menjodohkanku , tapi kenapa harus sejenis?"

"ayah sudah lelah dengan kalian berdua yang selalu menolak perjodohan apapun ayah sudah memberi 50 foto gadis tapi kalian selalu menolaknya , Lalu ayah bertemu teman lama ayah dan dia memiliki 2 putra tapi kedua putra mereka itu mempunyai kelebihan khusus yaitu memiliki rahim dan itu pasti akan menyulitkannya membuahi jadi ayah dan teman ayah memutuskan menjodohkan kalian,ayah sudah mempersiapkan pernikahanmu jadi tidak ada penolakkan."

"Tapi tidak bisa begini!"

"ayah yakin kau akan menyukainya karna dia itu orang yang sesuai dengan tipemu,dia manis,baik,pendiam,mungil,dan pastinya manja"

"Mana mungkin ada pria yang seperti itu!"

"Dunia ini luas tentunya ada,bilang juga pada kageyama jangan coba coba kabur kalau dia kabur ayah akan mempercepat pernikahannya"

"Tunggu dulu aku mau bertanya!"

"nanti saja ayah masih ada rapat,ohya nanti malam datang ke cafe **** jam 20.00 tidak boleh terlambat satu menitpun"

"tung-"
Kuro yang tadinya ingin bertanya mendadak telfonnya dimatikan dan dia hanya bisa pasrah karna ayahnya memang seperti ini dulu dia dan kageyama pernah menolak perjodohan semacam ini dan pergi dari rumah tapi tetap saja tertangkap lalu tidak jadi menikah karna mereka berdua sering membentak dan mengomeli pasangan mereka

"Jadi apa kata tou-san?"
Tanya kageyama

"kali ini kita tidak bisa menolak"

"kita hanya tinggal pergi kan?"

"kau ini bodoh atau bagaimana? Jelas jelas tidak bisa karna ayah sudah memasang cctv disemua sudut rumah"

"saat pulang sekolah kita pergi"

"tidak bisa juga karna kita akan dijemput oleh supir pribadi ayah"

"Benar juga..."

"Ayolah kalian berdua kenapa jadi murung hem?"
Ucap hinata berusaha menyemangati mereka

"Masalahnya kita ini dijodohkan boke"
Jawab kageyama

"Hey ayolah mungkin nanti ada saatnya kau juga akan mencintainya"

"tapi tetap saja.."

"kau masih belum bisa mengenal cinta kah?"

"aku tidak pernah memahminya sekalipun aku membaca buku tentang makna cinta"

"Haha kau ini ada ada saja!,aku yakin kau akan mengenal apa itu cinta ,cinta itu sangat bermakna jika kau sudah mengenalnya kau akan seperti orang yang sudah kehilangan akal sehat"

"Aku tidak percaya"

"kau tidak percaya karna kau belum merasakannya,jika kau ingin merasakannya buka hatimu biarkan seseorang yang layak masuk kedalamnya"

"sejak kapan kau jadi pintar berbicara?"
Tanya kenma

"Eh? Haha ntahlah itu hanya ungkapan dari hatiku"

"Membuka hati? Dan membiarkan seseorang yang layak masuk kedalamnya? Apa maksud perkataannya itu?"
Batin kageyama sambil berpikir keras

"sepertinya perkataan hinata membuat kageyama harus berpikir keras untuk mencernanya"
Batin kuro sambil diam diam tersenyum

"dia itu gilakah? Kenapa dia senyum senyum sendiri?"
Batin kenma yang melirik ke arah kuro

-TBC-