#23

5.7K 642 176
                                    

Paginya dirumah Bokuto...

Jam sudah menuju ke angka 6 dan Bokuto masih setia dengan kasur dan selimutnya, untungnya ada yang membangunkannya kalau tidak ada mungkin hari ini dia akan bolos sekolah.

"Bokuto bangun sudah pagi!"
Ucap kaa-sannya sambil membuka gorden.

"1 jam lagi kaa-san"
Keburu telat anjir

"buruan mandi gih, udah ada Akaashi loh daritadi dia nunggu kamu"
Ini namanya penipuan mana ada Akaashi nunggu Bokuto.

"hah serius?!"
Bokuto langsung terbangun lalu duduk sambil menatap kearah kaa-sannya.

"etapi boonk :>"

"kaa-san!!"
Rengek Bokuto.

"Udah mandi sana, trus nanti pulsek janlup bawa akaashi kesini kaa-san mau ngomong sama dia"

"Siap laksanakan!"

"gini aja semangat!"

"ehehe, ohya tumben kaa-san belum berangkat kerja?"

"kaa-san mau nyiapin sesuatu jadi jam kerja kaa-san kaa-san kurangin"

"oalah gitu"

"iya, dah buruan mandi kamu bauk!"

"astaga dragon, aku ini wangi!"

"mau wangi mau bauk ceffat mandi"

"iya!"
Bokuto langsung turun dari kasurnya keluar kamarnya dan pergi mandi.

Setelah selesai mandi dan memakai seragam Bokuto langsung turun dan sarapan bersama keluarganya, Bokuto herman maksudnya heran tumben tumbenan maknya sama bapaknya belum berangkat kerja dan sempat sempatnya sarapan bareng dia padahal udah jam 06.40. Memangnya hari ini ulang tahunnya? Eh? memangnya hari ini tanggal berapa? Tidak tidak hari ini bukan tanggal lahirnya.

"Kaa-san Tou-san aku berangkat!, jaa!"
Setelah selesai sarapan Bokuto langsung berangkat menuju sekolahnya, doakan saja dia tidak terlambat.

"Iya, tiati dijalan!"
Jawab kaa-san dan tou-sannya.

Setelah sampai sekolah Bokuto langsung menemui Akaashi.

"Akaashi buluq kesayangannya Bokuto!~"
Ucapnya bernada.

"Bokuto-san berhenti memanggilku seperti itu"
Apa apaan cobak 'akaashi buluq' Akaashi kan cakep loh yakan?.

"Ehehe~, nanti pulang sekolah jangan langsung pulang ya!"

"hah?"

"Tadi kaa-sanku menyuruhku membawamu kerumah setalah pulang sekolah"

"ada apa? Tumben"

"ntahlah akupun taktahu~"

"Kau masih sehat kan?"

"Tidak semenjak mengenalmu :>"

/plakk
Akaashi gini gini juga punya batas kesabaran ya ges, jadi dia gak segan segan nampol Bokuto pake tangannya yang halus dan lembut ituuu.

"Aaaaa~ aku mendapat tamparan kasih sayang dari Akaashi-chan~"
Lah kok Bokuto malah seneng?.

Akaashi hanya menatap geli kearah Bokuto dan pergi meninggalkannya.

"Hee tunggu akuu!!"
Bokuto langsung pergi mengejar Akaashi.

Pulsekkk

Seperti yang sudah disuruh kaa-sannya, Bokuto membawa lebih tepatnya memaksa Akaashi untuk ikut pulang kerumahnya, Setelah sampai dirumah Bokuto Akaashi disambut hangat seperti biasanya. Dan setelah beberapa menit kaa-san Bokutopun datang menghampirinya.

Haikyuu shipsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang