/19/
ku lepas relung imaji
percikan debu elegi
adakala aku merutuki
kegilaan dalam diripurnama terasa gelap
dipangkuanku, kau terlelap
memperdayakan harapan
saat memetik kenyataankau semakin terasa sukar
bila waktu berkelit pudar
memilih sekadar meredam
meski hati menikam tajam[]
n.r
KAMU SEDANG MEMBACA
ellipsism
Poetryellipsism: aku berguru pada gagal kau suguhi patah paling kekal [] n.r t.a