Yg pertama - tama ini tuh panjang banget heran:/
Jadi yah semoga betah baca panjang² bye...
Aduh author gk tanggung jawab loh kalau kalian gk bs tdr atau malah jd begitu ( ͡° ͜ʖ ͡°) (*¬*)
Warning 18+
˙˙˙˙˙˙˙˙˙˙˙˙˙˙
Semenjak kejadian itu Bakugou mulai menjauh dari Kirishima.Dan hal itu sama sekali tidak Bakugou ketahui kenapa dia mau menjauhi Kirishima padahal dia menginginkan Kirishima.
Yah... hari ini adalah hari di mana awal kisah mereka yang sesungguhnya.
~~~~~~~~~~~~~~~~
Bakugou memasuki ruang kelas dengan perasaan kesal."Ehh? Kacchan? Kenapa wajahmu seperti itu??" Tanya Deku si kutu buku bawel.
"Bukan urusanmu," jawab Bakugou dengan nada dingin.
"Ada apa?" Tanya Kirishima mendekati Deku saat Bakugou berjalan menuju tempat duduknya.
"Entahlah. Kau tau bukan Kacchan dan aku itu tidak dekat??" Ujar Deku sambil tersenyum miris.
"Oh ayo lah Midoriya. Suatu hari nanti kalian pasti akan dekat lagi. Kan kalian udah sekelas lagi," ujar Kirishima mencoba menghibur Deku walaupun dalam hatinya 'awas ya kau Midoriya jika kau berani-beraninya merebut Bakugou.'
Canda guys;v /plak
"Hee... iya semoga saja begitu," ucap Deku.
"Ya sudah aku ke Bakugou dulu ya," pamit Kirishima.
"Hey!"
"Apa lagi Rambut Aneh Sialan?" Tanya Bakugou tanpa sedikit pun melirik kearah Kirishima.
"Kau harusnya tidak menaruh kaki mu dia atas meja," tegur Kirishima.
"Jadi hanya itu? Nah!" Bakugou menurunkan kakinya sambil menghentakannya ke lantai.
"Hey hey jangan marah."
"Pergilah!" Usir Bakugou.
"Loh? Ini kan kelas ku."
"Kalau gitu temui orang lain yang bisa kau ganggu sana."
"Hmm... aku menolaknya."
"Apa kau ingin mati sekarang juga KIRISHIMA?" Tanya Bakugou dengan wajah menyeramkan.
"Tentu saja tidak," ucap Kirishima.
"Lalu? Kenapa tidak pergi?"
"Hmm... kau seperti lagi membutuhkan teman ngobrol. Mau berbagi?" Tanya Kirishima dengan wajah ramah seperti biasanya.
"Tidak. Aku tidak membutuhkan teman ngobrol. SEKARANG PERGI KAU DARI HADAPANKU!" Usir Bakugou sekali lagi dengan nada tinggi.
"Heh? Iya iya. Aku pergi." Kirishima berjalan menjauh tempat duduk Bakugou lalu setelah itu dia kembali lagi ke tempat duduk Bakugou.
"Apa lagi?" Tanya Bakugou garang.
"Aku hanya ingin mengajakmu ke festival kuliner hari ini. Sama anak cowo yang lainnya juga," ajak Kirishima. Namun saking Kirishima ingin agar Bakugou ikut tanpa disadari Kirishima malah memegang erat tangan Bakugou, layaknya orang sedang memohon ampun.
"Huh? Cih. Menyusahkan. Tapi ya sudahlah," ujar Bakugou.
"Hah? Jadi kau mau ikut?!" Seru Kirishima tidak menyangka.