💡 No Escape 💡

1.1K 195 50
                                    

⚠Sebelumnya Ane mau minta maaf kalau bias or Idol kalian jadi tokoh antagonis disini⚠
:
:
:

"Jangan pikirkan ucapan Papa,ara?"

Jungkook berlutut dihadapan Lisa yang duduk di kursi roda,kaki Lisa memang masih sangat sakit karna tendengan begitu keras di tulang keringnya,selain itu,punggungnya juga akan terasa nyeri jika ia berjalan walau hanya selangkah.

Jungkook mengusap pipi Lisa lembut.

"Mungkin yang Tn.Jeon katakan benar,aku bukan wanita yang pantas bersanding dengan pria bermarga Jeon,aku akan menghancurkan silsilah keluarga kalian"

Jungkook mendengus,ia menjauhkan tangannya dari pipi Lisa "Hubungan ku dengan Papa bahkan tidak pantas di sebut Seorang anak dan ayah, jadi..pak tua itu sama sekali tidak punya hak untuk mengatur ku"

"Ish..Jung,jangan begitu,bagaimanapun dia orang tuamu,meskipun terlihat tidak peduli,aku yakin jauh di lubuk hatinya,dia sangat menyayangimu"

Jungkook memutar bola mata malas "Istrinya itu Uang,anak anaknya adalah tumpukan berkas,aku tidak masalah dengan sikapnya yang begitu cuek,tapi..lihatlah,Pak Tua itu terlalu mengabaikan Mama dan membuat Mama hancur, Mama terlalu kurang kasih sayang,andai bisa,aku ingin menyuruh Mama menikah saja,sayangnya Mama terlalu setia"

"kau dan Soobin adalah orang yang harus memberinya kasih sayang"

Jungkook kembali mengusap pipi Lisa "Kalau begitu,doakan aku segera lulus,mencari pekerjaan dan penghasilan sendiri untuk menghidupi keluarga kecil kita nanti,meskipun uang Papa begitu berlimpah,tetap saja aku tidak mau menerimanya untuk ku pakai membuat kalian bahagia"

"Kalian siapa?"

"Siapa lagi sayang...tentu saja dirimu dan anak anak kita nanti "

"Oh..." Lisa berusaha se cuek mungkin kendati debaran di dadanya sudah meledak ledak begitu juga dengan pipinya yang mulai memunculkan semburat merah "Ku kira aku,Mamamu dan Soobin"

Jungkook terkekeh,ia tau Lisa malu "Bukan...Meskipun Papa begitu cuek,ia masih memberikan Mama uang,begitu pun ke Soobin"

"Emm"

"Malu ya?" Jungkook berdiri dan mengambil posisi dibelakang kursi,siap mendorong kursi itu menuju taman belakang.

"Hei..lagipula.." Jungkook menunduk,demi membisikkan sesuatu di telinga Lisa "Aku tidak mungkin membiayai hidup mereka juga,sedangkan anak kita ada 20"

"Yak! Banyak sekali!!"

"15 ?"

"Ish Jung!!"

"13!?"

"Tidak tidak,tidak mau"

"10?"

"Aku tidak sanggup!"

"Tapi aku sangat sanggup membuatnya!"

"JUNGKOOK!"

"Oke..anak kita 3 saja,tapi kita melakukannya bukan cuman tiga kali,aku mau berkali kali,setiap hari ,setiap malam setiap menit,kalau perlu setiap....AAAAAA...iya iya,maaf..." Jungkook mengaduh ke sakitan saat Lisa mencubit lengan nya begitu keras,astaga..bukan kah wanita ini sedang sakit?

WEAKEN 'LizkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang