Bagian 5

17 5 0
                                    

Terima Kasih kepada Bayu, yang telah datang kepadanya. Entah apa yang akan terjadi pada Ayna jika ia terus- menerus hidup dalam penyesalan. Bayu sosok pria itu mengingatkannya pada ayahnya yang awalnya tidak Ayna kenal berubah menjadi sosok penyelamat dalam hidupnya. Jika tidak ada Bayu mungkin saja Ayna telah loncat dari Jembatan dekat rumahnya tersebut. Atau bisa saja ia nekat meminum berdus-dus cola hingga ia tak tahan lagi. Terima Kasih kepada sosok Bayu. Karena ia Ayna masih bernafas hingga saat ini.

Dengan kepala yang berat dan jalan tergopoh-gopoh Ayna bangun dari tidurnya dan bersiap- siap untuk pergi kesuatu tempat. Dengan menyusuri kota Paris yang sangat indah dan aroma Kue di setiap ujung kotanya mengingatkan Ayna akan kenangan indahnya bersama Ayahnya.

Tidak terasa ia telah sampai di makam ayah tercintanya. Dengan membawa bunga mawar ditangan kirinya. Ia tersenyum lebar selaras dengan meletakan bunga tersebut di makam ayahnya.

"Ayah hari ini aku bermimpi Bayu dan Ayah lagi " terka Ayna dengan senyum manis di bibirnya

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 19, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

MIMPIWhere stories live. Discover now