Hari ini adalah jadwal mata kuliah yang diampu oleh Aksa. Raut wajah cemas begitu terpatri di wajah para mahasiswa siang ini. Bagaimana tidak, lagi-lagi Aksa mengadakan kuis dadakan
"Jika ada pertanyaan silahkan" ucap Aksa sebelum memulai kuis hari ini
"Pak?" ujar salah satu mahasiswi baru yang diketahui bernama Fresty
"Iya, silahkan"
"Bapak udah nikah?" tanyanya yang lantas saja membuat ruangan seketika menjadi riuh
"Emang kenapa kalau pak Aksa belum nikah?" tanya Tangguh
"Kenapa bapak gak sama Bu Alma aja, cocok tau. Kalau gak mau sama Bu Alma sama saya juga boleh" ujarnya tanpa rasa malu sedikitpun. Padahal dia ini tergolong mahasiswi baru, namun gosip tentang Aksa dan Alma memang sudah menjadi makanan publik
"Berasa punya nyawa banyak ya neng" sindir Dodit
"Kei, ini cobaan baru buat lo" bisik Tanala dari arah samping Keira, sedang si empunya hanya diam tak merespon.
Keira tak menghiraukan apapun, ia hanya ingin kuis yang Aksa berikan segera usai. Namun rupanya Aksa menatap Keira sekilas, matanya memperhatikan gadis itu yang bahkan terlihat biasa saja
"Saya tidak menerima pertanyaan yang out the topic" ucap Aksa dingin. Ruangan kembali hening, nyali mereka ciut jika Aksa sudah berucap dengan nada seperti itu
"Silahkan mulai. Tidak ada open google ataupun open book" ucap Aksa lagi
Suasana hening, semua orang fokus pada soal yang diberikan Aksa. Otak mereka seolah berlomba untuk mencari jawaban, mereka tak siap jika harus mendapat nilai D. Apalagi dosennya Aksa, entah bagaimana nasib mereka nantinya
"Waktu habis, silahkan kumpulkan hasil kerja kalian" perintah Aksa
"Buset ini macem mana? gue belom beres ini" ucap Fajar panik, sedangkan yang lain sibuk mengumpulkan hasil jawaban masing-masing
"Lo isi semampu lo. Kalau nilai lo D, siap-siap kita santet pak Aksa" ujar Dodit
"Tadi poin terakhir lo isi apa Dit?" tanya Fajar berusaha mencari jawaban
"Gue kasih gambar voice note, terus gue kasih keterangan gini jawaban saya ada disini pak, kalau bapak gak bisa denger berarti memori bapak tidak cukup begitu gue mah" jelas Dodit
"Eh si monyet" umpat Fajar
Keira, Tanala dan Dania yang menyimak interaksi mereka berdua hanya bisa menggelengkan kepalanya
"Nonton yuk" ajak Keira
"Big no, gue mau berburu diskon. Ada produk yang gue incar dari kemarin" ujar Tanala antusias.
"Gue gak ikut" ucap Fajar
"Gue juga" ucap Dodit ikut-ikutan
"Siapa juga yang ngajak lo Dit. Lah, lo kenapa gak ikut Jar?" tanya Dania
"Fajar ditanya, giliran ke gue sinis" ujar Dodit
"Kenapa lo? cemburu?" gurau Dania
"Kalau iya, kenapa?" tanya Dodit sinis. Tak lama ia beranjak pergi meninggalkan teman-temannya
"Mampus, gue mencium bau-bau sesuatu didalam hati si Dodit nih. Gue cabut ah gak ikutan ya gue...!!" teriak Fajar yang setelahnya juga ikut menyusul Dodit keluar
"Dodit suka tuh sama lo" ucap Keira menggoda Dania. Sosok yang digoda justru mencibikkan bibirnya kesal
"Ogah! sampai monyet bertelor juga gue gak mau" protes Dania. Yang dihadiahi gelak tawa Keira dan juga Tanala
KAMU SEDANG MEMBACA
Discovery Of Love (Completed)
RomanceAksa Ghadi Alhayyan adalah jenis manusia otoriter, pemaksa dan perfeksionis. Bagi Keira, pria itu adalah pangeran yang diturunkan ke bumi dan dikemas dalam wujud manusia menyebalkan berwajah datar bak kanebo kering, yang kemudian merangkak menjadi d...