part 7

666 42 0
                                    

Khem terkejut ternyata ibunya juga ada disini.
Khem menyuruh chan pulang,takut kalau ketahuan ayahnya semuanya akan jadi berantakan dan lebih larah lagi.

Chan pun segera pulang, dengan rasa geram dan masih tidak puas hati, chan akhirnya pulang jua.

"Tuan muda...dia istri tuan...jangan perlakukan tuan jane  seperti ini"kata aydin.
Aydin sangat kasihan kepada kwan.aydin melihat tubuh kwan mengigil ketakutan.

"Berikan pada ku..."pinta khem,
Aydin memberikan kwan kepada khem.
Tapi kwan tetap memeluk aydin tidak mau berpindah kepelukan suaminya.kwan sangat takut kepada kekerasan suaminya.

Tapi khem terus merampas istri nya dari pelukan aydin. khem dapat merasakan ketakutan dan getaran dalam tubuh kwan ketika khem menggemggam jemarinya.

"Tuan muda, nyonya dan tuan besar sedang menunggu diruang istirahat keluarga...tuan muda dan tuan kwan harus segera datang"kata aydin.

"Eerr..aku akan segara datang"jawab khem.

"a-aku ikut be-berrsama aydin" suara  kwan terbata bata, kwan tidak mau berada disisi singa yang kejam.

"Aydin beritahu pada ibu sebentar lagi kami akan datang"ucap khem.khem menggenggam lengan istri agar tidak mengikuti aydin.

Aydin bingung harus menjawab pertanyaan siapa dulu.akhir nya aydin mengatakan " tuan kwan tetap lah disini...dan datang lah bersama tuan muda nanti"

"Baik lah tuan muda...nanti saya sampaikan kepada tuan besar dan nyonya"
Aydin terus meninggalkan mereka berdua yang dalam dilema.

Kwan menunduk ketakutan  ketika aydin meninggalkan mereka.mata kwan  tidak ingin melihat wajah jahat suaminya.saat ini tubuh kwan sangat lemah.dan sakit diseluruh tubuhnya.

Khem pergi ke kamar dan mengambil baju miliknya.
Khem membuka baju istrinya yang sudah basah kerana air mata.

Kwan hanya bisa menuruti khen yang sedang membuka bajunya. Setelah itu menggantikan baju milik khem ketubuh kwan.

"jangan beri tahu apa pun pada ibu dan ayah."ucap khem dengan nada yang lembut.

Kwan tidak menjawab dan tidak memandang suaminya,dan terus saja air matanya jatuh tanpa terasa dan tidak bersuara dan hanya memandang kesamping dengan tatapan kosong.

Khem menyapu dengan tangannya  air mata yang terus membasahi pipi istrinya.

"berhentilah menangis!!" sentak khem. Khem geram dan sedih melihat air mata itu.

Khem memperhatikan  baju yang sangat kebesaran di tubuh istrinya hingga mencapai lutut dan menutupi tangannya.

"Mana jemari mu...?"tanya khem sambil mencari jemari istrinya yang tertutup dengan lengan baju yang terlalu panjang.
Khem menggenggam jemari tangan istrinya lalu keluar dari ruangan kantornya dan membawa istrinya ke ruang keluarga.

Beberapa orang Staf yang kebetulan melihat boss dingin menggandeng tangan istrinya ikut tersenyum.
Dan mereka saling berbisik.
Para staf itu mengira kalau Bosnya sangat romatik dan sosweet.

Walaupun baju yang dikenakan kwan sangat kebesaran tapi tidak merubah ketampanannya bahkan terlihat seperti anak kecil yang manja dan lucu.

Khem memasuki ruangan keluarga bersama istrinya dan tidak melepaskan genggamannya,

"Kenapa kalian lama sekali...ayah mu tidak bisa menahan lapar menunggu kalian"  kata male. malee tersenyum melihat kemesraan putranya kepada istrinya.dan malee sedikit terkejut kerana baju yang di pakai kwan sudah berubah.dan malee berfikir kalau putranya baru melepas rindu.

[TAMAT] MERRY ME .by EMYCHOW'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang