one; our friendship

71 6 2
                                    


"hey, you guys need to stop mad at each other.."

charlotte merangkul kedua temannya itu di pundak. walaupun keduanya mungkin lebih tinggi namun ia tidak peduli dan dengan paksa menurunkan leher mereka sehingga sejajar dengan wajahnya. "kita ini hanya bertiga. jika kalian sama-sama marah nanti aku bagaimana?"

brian masih menekuk wajahnya, sifat keras kepalanya masih terbawa sejak kecil membuatnya lebih banyak ditoleransi oleh charlotte dan jae. "ayo minta maaf." ajak charlotte yang segera menautkan kedua tangan jae dan brian.

jae menghela napas dan menggenggam tangan brian, "i'm sorry it was my fault." brian masih tidak mau menatap jae tapi menerima jabatan tangan yang lebih tua dengan baik. "yeah me too. sorry or whatever."

dengan senyum lebar, charlotte kembali memeluk kedua sahabatnya itu dengan erat. "that's great. kita gak boleh sering berantem. 'cause we need to always stick to each other. you guys understand?" kedua pemuda itu hanya bisa mengangguk. lalu charlotte berjalan maju lebih dulu. "let's buy some ice cream, aku yang bayar."

jae mengerti apa yang dimaksud oleh charlotte, semuanya. tapi ia tidak mengerti tentang bagaimana menghentikan perasaan yang terus tumbuh dalam hatinya walau ia tahu kalau ia tidak bisa memiliki charlotte. 

karena mereka hanya sebatas teman.

anything - jaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang