3|Pacarnya Eiffel

30 11 0
                                    

Hola guys:)

Apa kabar? Semoga semuanya selalu baik baik saja:)

Jazzy ingatkan untuk selalu budayakan vote Sebelum membaca dan jangan lupa untuk komen saat membaca ataupun sesudah membaca

Ingat dukungan kalian sangatlah berarti buat kelangsungan Kata Rasa.

Sekian dan Terima kasih







Selamat membaca Kata Rasa ^^

XOXO For You All >_<

______________________________________

Siang ini mentari begitu terik dan menyengat seolah olah sang surya ingin membakar bumi dan para penghuninya, di keadaan panas seperti ini harusnya di manfaatkan para murid untuk bermalas malasan sembari menikmati semangkok es campur teh ningsih yang manis, dingin dan yang pasti begitu menyegarkan, fiuh hanya membayangkannya saja sudah membuat hati gembira dan badan menjadi lebih segar apalagi kalo melaksanakannya pasti----

Pritt

"Next,orang berikut" Suara bunyi peluit dan juga teriakan Pak Santo yang memekikan telinga menyadarkan Rasa dari lamunannya, dengan cepat ia maju mengambil bola basket dan melakukan Jump shoot dengan ke dua tangannya.

Yah memang sial bagi Rasa dan teman teman sekelasnya ketika cuaca begitu terik di siang hari mereka malah sedang praktek olahraga di lapangan, huh andai saja tadi bu Romlah tidak meminta menukar jam pelajaran mungkin tidak seperti ini ceritanya, dasar bu Romlah.

Pritt

"Baik anak anak bapak kira sampai di sini pertemuan kita kali ini, apa ada pertanyaan atau ada yang masih belum paham?"

huh dasar IPA 3 ketika di tanya semuanya pada diam seolah olah semua sudah mengerti dan paham betul materi yang di jelaskan tapi ketika ulangan pasti ada aja yang nilainya di bawah KKM dan harus remed.

"Ya sepertinya tidak ada yang ingin bertanya dan sepertinya semua sudah paham betul materi yang bapak jelaskan, oleh karena itu bapak akhiri pertemuan kita kali ini. SALAM OLAHRAGA!!!"

"JAYA"

Maka semua murid IPA 3 segera membubarkan diri masing masing dan bergegas menuju kantin tak terkecuali Rasa yang sejak dari tadi keringatnya sudah bercucuran di seluruh badan.

"Rasa woi"

Baru saja ingin melangkah tiba tiba saja sudah memanggilnya dari belakang, hm sepertinya Rasa akrab dengan suara ini

"Napa Nad? Capek banget nih gue" Jawab Rasa sembari membalikkan badannya menghadap sang pemanggil.

"Mo ke kantin kan? Skuy bareng"

"Hm o-- eh lo bolos ya?"

"Enak aja, kelas gue lagi jamkos gurunya gak masuk makanya mendingan gue temani lo ke kantin dari pada lo sendiri sendiri, mana kelas gue panas bet lagi gak guna bet kalo gue masih bertahan di sana"

"Oh"

"Oh"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kata RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang