21. Penculikan

6.1K 392 36
                                    

MAAF BARU UPDATE 😅😅

ADA YANG NUNGGUIN?? 😅

.

.

.

❤ HAPPY READING GUYSS ❤


















Grey melepas dasinya yang seharian mencekik lehernya. Kaki panjangnya yang terbalut celana kain melangkah memasuki rumah.

"t-tuann"

Grey menyatukan kedua alis tebalnya saat melihat semua pelayannya berkumpul diruang depan.

"Ada apa?" tanya grey sembari melepas jasnya dibantu kepala maid. (pemimpin para maid)

"Kenapa kalian diam!!! Apa terjadi sesuatu selama aku pergi?" ucap grey sambil menggulung lengan bajunya hingga kesiku.

Wajah tampan grey saat ini membuat pelayan dihadapannya menahan pekikan. Namun, masalah besar yang akan datang membuat mereka saling menyikut dengan wajah menunduk melirik dalam diam.

"Dimana voy?" Tanya grey. Kedua tangannya yang berurat membuat semua pelayan itu meneguk ludah.

"M-maaf tuan, kami sungguh minta maaf. Kami memang lalai, kami pantas dihukum mati" ucap salah satu maid bersujud dilantai.

"I-iya tuan, kami juga bersalah. Maafkanlah kami" semuanya ikut bersujud.

"Ada apa sebenarnya?!!! Katakan atau kepala kalian akan kujadikan makanan peliharaanku!!"

"Nona voy diculik"

Grey menyipitkan kedua matanya, aura hitam keluar dari tubuh grey. Kedua tangannya mengepal, rahangnya mengeras.

"S-Saya melihat di cctv ada sebuah mobil yang menunggu sangat lama didepan gerbang dan langsung bergerak saat nona voy keluar rumah" jelas penjaga gerbang dan berakhir sebuah tembakan melubangi dadanya.

DORR..

DORR...

"AKHH--AHHH!!!"

"KENAPA KALIAN SANGAT CEROBOH!! AKU MEMBAYAR KALIAN DENGAN UANG!!!" grey mencengkram kerah baju maid yang membawa jasnya.

Sang maid menelan ludah. kakinya mulai tak menyentuh lantai. Lehernya tercekat. Tubuhnya bergetar. "M-maafkan saya tuan" ciut sang maid meringis.

Brakkk---- grey melempar tubuh maid tersebut hingga menghantam kaki meja. "Kalian semua kupecat!!" grey menembak guci kesayangannya disamping pintu hingga hancur berkeping-keping sebelum benar-benar keluar.

"Cepat cari keberadaan voyy!!!" ucap grey berbicara dengan anak buahnya didalam ponsel dan menjalankan mobilnya dengan cepat.

"SIALL!!! ARGHHH... SEHARUSNYA AKU MEMBUNUHMU SAJA WAKTU ITU!!!" teriak grey membanting stir. Grey menggigit kuat bibir bawahnya hingga cairan merah keluar dan dihisap oleh grey.

Dreeetttt----

*****

Ditempat lain...

Disebuah kamar gelap tanpa penerangan, Voy terikat diatas ranjang, dengan kedua tangan menyatu terikat dan juga kedua kakinya. Pakaiannya sangat berantakan bahkan kancing bajunya sudah lepas.

"Ughhh.... SIAPA YANG MENGIKATKU!!! apa aku diculik? PAMANNN!!!! VOY DICULIK OM-OM PEDO. TOLONG VOY PAMANNN!!!" teriak voy menggeliat diatas ranjang berharap tali yang melingkar ditangannya putus.

My Uncle Is A psikopath [ BOOK 3 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang