Bangkitlah

94 7 3
                                    

Aku menata menghapus rasa hati, agar lamunan sore tak hadir di malam ini melalui mimpi
Saat mata mulai lelah
Gambaran wajahnya hadir dalam kedipan lampu menyala

Kuhembuskan nafas, mengangkat selimut mematikan cahaya
Bibir mulai mengeja kata
Memberi perintah pada raga, agar berhenti memikirkan tokoh yang belum tiba pada alur cerita

Tetaplah menata karir dan cita untuk kedua orang tua, adalah prioritas utama
Kekasih jiwa, akan datang dengan sendirinya dengan cara yang indah

Tak apa, walau rekan seusia telah menemukan teman dekat di hari-hari nya
Jangan buat diri jatuh karena cinta
Buatlah diri kuat karenanya

Mata kembali lelah setelah bibir mengeluarkan kata petuah

Esok harus bahagia walau belum menemukan Dia
Kantukpun mendera
Mimpi mulai menyapa di malam penuh kejora

°

°

(Kejarlah yang telah kamu mulai, dan selesaikanlah, jangan lemah karena cinta. Kuatlah untuk membahagiakan orang yang dicinta. Siapa orangnya? Dia adalah ......
Berterima kasihlah pada diri sendiri, karena telah berjuang sejauh ini, kamu hebat teruslah kuat )

Bait Lukisan HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang