Pertemuan Luka || 01

37 9 1
                                    

                                ~•~

Hari itu tepatnya 1 tahun yang lalu seluruh mahasiswa baru berkumpul di ruangan auditorium kampus untuk mendengarkan arahan dari ketua panitia sekaligus untuk pembagian kelompok dan koordinatornya masing-masing. Pembagian kelompok pun berlangsung dengan baik, Sintia sekelompok dengan sahabatnya audira.

koordinator sintia memberikan arahan kepada kelompok 11 sekaligus dengan pembagian ketua kelompok. Eitss lupa bahwa sebelumnya wahyu menyuruh audira untuk menulis nama-nama teman kelompoknya setelah itu, bincang-bincang dengan anggota kelompok lainnya untuk memperkenalkan nama.

"Nah giliran kamu memperkenalkan namamu." kata wahyu

"Perkenalkan nama saya sintia anum ningrat, biasa di sapa dengan anum".

Setelah memperkenalkan nama, sintia pun duduk dan berbincang-bincang bersama audira membahas apa saja yang akan di bawa ketika ospek.

******

Hari pertama mengikuti ospek rasanya mood sintia berubah karena hari itu hari pertama PMS, rasanya seperti tulang belakangnya remuk, kaki serasa tidak punya tulang dan moodnya berubah jadi hancur.
hehe maklum karena hari pertama.

Tiba-tiba salah satu teman kelompok teriak manggil wahyu (koordinator) katanya sintia mau pingsan karena semua badannya dingin, akhirnya wahyu mengajaknya ke UKS agar bisa istirahat.

"Mahasiswa barunya mau di bawa kemana nug?." ledek panitia lain

Nug adalah panggilan teman terdekat wahyu kepadanya. Endingnya wahyu ajak bercanda katanya mau di ajak ke KUA. Sintia tersenyum mendengar jawaban wahyu.

"Itu hanya gurauan jadi gak boleh di ambil hati." kata anum dalam hati

setelah beberapa jam diruangan UKS sintia merasa agak membaik dan kembali ke teman-teman kelompoknya.

******

Keesokan harinya masuk materi dan seperti biasa calon mahasiswa baru menyimak dengan baik materi yang diberikan walaupun sebagian sudah ada yang molor hehe maklum karena situasinya memasuki siang hari. pukul 11. 45 waktunya istirahat.

Seperti pada umumnya sebelum pergi sholat zuhur mereka harus kumpul dan yang paling penting harus makan siang..... hehe karena udah lapar.

Selesai makan teman-teman yang lain bergegas pergi ke masjid untuk sholat.

kemudian.....

Jeng....jeng...... jeng.....wahyu menyapa sintia, katanya gini.

"Dek kok nasi kotaknya gak di makan?". Kata wahyu

"Gak bisa makan kak, gak enak makan, gak ada napsu makan". jawab sintia dengan nada agak jutek dan nahan sakit.

"Yaudah nasinya disimpan ajah nanti kalau udah pulang nasi kotaknya di makan yah. Ohiya gimana perutnya masih sakit gak?". Kata wahyu

"Iyah kak perut aku masih sakit".

Tiba-tiba wahyu manggil andini.
Andini adalah kordinator wanita patner wahyu dikelompok 11.

"An... gimana nih anak orang udah kesakitan nahan sakit perut. Aku mana ngerti dengan ginian an, ini penyakit para wanita mana ngerti aku". Kata wahyu ke andini

LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang