Bertemu Siti

505 9 1
                                    

"Baiklah neneng dan ujang,nikmatin saja kehidupan kalian sebagai majikan dalam beberapa hari ini ya"ucap darsono
"Iya kek,makasih ya kek"ucap neneng
"Kakek beneran gak mau diantar?"ucap ujang
"Gak usah,biar kakek naik angkutan umum aja"ucap darsono
"Oh ya ini sedikit ongkos buat kakek ya"ucap neneng memberikan beberapa lembar uang 50 ribu
"Terima kasih neneng,kalo gitu saya permisi dulu ya"

Darsono naik angkutan umum dan menuju lampu merah yg ditunjuk oleh neneng
"Kiri pak,makasih ya pak"ucap darsono lalu turun dari angkot.
"Ini pak ongkosnya"ucap darsono memberikan uang 50 ribu ke supir angkot
"Bah gede kali kek,aku belum ada kembalian ini"ucap si supir
"Udah ambil saja untukmu"ucap darsono sambil menyebrang jalan
"Wah baik kali kakek itu ya"ucap si supir sambil melihat darsono

"Mana ya siti,kok gak ada"ucap darsono celingak celinguk di pinggir lampu merah
"Kakek cari siapa?"rupanya ucup yg baru selesai mengamen menghampiri darsono
"Eh kamu kenal sama pengamen disini yg namanya siti nak?seperti ini fotonya"ucap darsono menunjukkan foto siti
"Oh itu kak siti,saya kenal bahkan tinggal serumah dengannya"ucap ucup
"Berarti kamu ucup ya"darsono melihat ke arah kalung ucup
"Itu pasti pusaka dari nenek asih"ucap darsono
"Iya kakek kok tau sih?"ucap ucup
"Saya ini kakeknya siti"
"Oalah kakek"ucup pun mencium tangan kakek dgn sopan
"Sekarang siti mana nak ucup?"
"Kak siti sama nisa lagi ngamen kek,kayaknya dia ke arah terminal deh,tunggu aja paling bentar lagi datang"
"Oke kalo gitu,kamu haus gak,kakek belikan es cendol ya"darsono melihat ke arah penjual cendol
"Wah mau kek"ucap ucup

Mereka pun minum es cendol sambil duduk di pinggir jalan dibawah fly over
"Wah enaknya yg minum cendol"ucap nisa yg baru datang dgn siti
"Iya dibeliin sama kakek ini"ucap ucup
"Loh kakek"ucap siti kaget melihat kakeknya
"Siti,akhirnya kakek ketemu sama kamu"ucap kakek memeluk siti
"Kakek kapan datang ke Jakarta?kakek ngapain nyusul siti?"ucap siti
"Ceritanya panjang,kakek ceritakan sambil kita minum es cendol ya"ucap darsono

Kakek pun bercerita tentang kedatangannya ke Jakarta dan bercerita soal dirinya yg kecopetan dan ditolong orang baik
"Jadi gitu ya kek"ucap siti
"Iya kita harus hati²sama nyai rompang sekarang"ucap darsono
"Iya kek"
"Kak nanti pulang beli obat merah sama kain perban ya,soalnya udah habis"ucap nisa menunjukkan kakinya yg ditutup perban
"Ah iya ya,ya udah nanti kita beli ya di apotik"ucap siti
"Kenapa kakinya itu"ucap darsono
"Nisa kemarin jatuh dari angkot pas ngamen sama aku kek"ucap siti
"Sini kakek obatin ya"darsono mulai membuka perban nisa
"Aww sakit"ucap nisa
"Tahan ya anak cantik"darsono memegang luka nisa dan dgn mantra²nya dgn sekejap luka nisa pun sembuh
"Wah udah sembuh kek,makasih ya kek"ucap nisa
"Iya sama²,kakek boleh ikutan ngamen gak?"ucap kakek
"Boleh,kakek sama ucup ya"ujar siti

Mereka pun mengamen dgn riang gembira.Menjelang adzan mereka menuju rumah siti
"Wah hebat kamu siti,udh punya rumah di Jakarta"ucap darsono
"Hehehehe ini kan berkat pusaka dari kakek"ucap siti
"Ayo masuk kek"ucap siti membuka pintu

Namun ditengah ruangan yg gelap,terlihat sesosok orang duduk dan berdiri
Siapakah mereka?

Jangan lupa vote dan comment
Biar author rajin update

Kehidupan baru Gadis Desa (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang