Mencari Siti

551 12 3
                                    

Sudah 4 hari,neneng mencari keberadaan siti di Jakarta.Hari itu ia pergi sendiri karna jiwa ujang dan rio sudah kembali seperti semula

"Duh susah amat sih ya cari itu anak"ucap neneng sedikit kesal
Dirinya terus melihat ke kiri dan ke kanan saat di dalam angkot.Sambil membawa belanjaan karna dirinya habis pulang dari pasar.

Angkot berhenti di depan sebuah lampu merah.Dan hari itu sepertinya dewi fortuna sedang memihak padanya.Siti dan nisa mendekat ke arah angkot,nisa duduk di bangku tempel sementara siti memainkan gitar di luar angkot.

"Permisi ya pak bu,bintang kecil di langit yg biru,amat banyak menghias angkasa"nisa mulai menyanyi.Neneng melihat ke arah siti
"Permisi kak"ucap nisa menyodorkan topinya ke arah neneng yg bengong
''Eh iya"ucap neneng memberikan uang seribu ke dalam topi
"Ayo kak siti,lampunya mau hijau"ucap nisa
"Ayo"ucap siti

Karna lampu hijau,angkot mulai berjalan
"Eh itu kan siti,bang kiri kiri kiri"ucap neneng sedikit berteriak dan angkot pun berhenti

Neneng memperhatikan dari jauh siti dan nisa."Jadi itu anaknya"ucap neneng.
Neneng mengambil HPnya dan memotret ke arah siti dan nisa.
"Yes berhasil,akhirnya"ucap neneng senang
Neneng buru²naik angkot untuk menuju rumah

Sampai rumah,dirinya melihat suci(darsono)sedang asik dgn HPnya

"Kek,ini saya berhasil menemukan siti kek"ucap neneng
"Yg benar kamu"ucap suci(darsono)
"Iya kek,saya menemukannya di lampu merah di bawah jalan tol itu kek"ucap neneng
"Mana buktinya"
"Ini kek"ucap neneng menunjukkan foto di HPnya
"Iya benar ini siti dan nisa,terima kasih neneng"
"Tapi kakek gak lupa janji kakek kan?"ucap neneng
"Tenang saja"darsono keluar dari tubuh suci.
"Malam ini bisa kita laksanakan"ucap darsono tersenyum

Jangan lupa vote dan comment
Biar author rajin update

Kehidupan baru Gadis Desa (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang