heather. | johnten

call

"kau tau? kau juga berhak bahagia, ten." jeffrey menatapku, setelah keceplosan tadi, aku bercerita semuanya padanya.

"tapi gay itu tidak seharusnya kan?
—maksudku dari awal memang sudah ditentukan kalau laki-laki takdir dengan perempuan.."

"tapi kau menyukai laki-laki itu juga takdir kan? kau berhak menyukai apa yang kau ingin sukai, ten."

"johnny straight, jeff."

"kata siapa? hati orang kan tidak ada yang tau."

"kau menyebalkan!"

"lagi pula ya, kalian sudah kenal dari lama, pasti ada momen dimana si johnny itu menganggapmu lebih dari teman."

"kau seperti berpengalaman saja bicara seperti itu."

"iya."

"you for real!?? maksudmu kau juga sama?"

"oh aku belum bilang?"

"bodoh!"

"kau bottom ya?"

"ck. kenapa malah membahas itu sih! kan sudah kelihatan!"

"haha apa semua bottom berisik? pacarku juga tau."

"kau punya pacar?? kalau dia salah paham bagaimana??"

"aku sudah bercerita tentangmu, jangan khawatir."

"aku mau lihat pacarmu dong!"

"awas suka —oh iya kan sedang patah hati dengan si johnny itu haha"

"jeffrey sialan."

"namanya taeyong, dia orang korea."

"kau ldr??"

"tepat sekali —btw kau mendapat telfon, ten."

"hah?"

johnny is calling..

"kenapa?"

"sedang kencan ya?"

"hah??"

"itu yang namanya jeffrey?"

"maksudnya?"

"lanjutkan saja kencanmu, aku hanya memastikan."

call ended..

"apa apaan sih,"

"kau tidak sadar? dia cemburu."

"tidak mungkin lah! dia melihat kita?"

"apa johnny suka memakai hoodie hitam?"

"iya??"

"tadi ada seseorang dengan hoodie hitam masuk ke cafe, tubuhnya lumayan tinggi, dia menatapku sinis sekali. sesaat dia keluar, kau mendapatkan telfon."

tbc.

taeyong

halo, zara disini >.<
aku ngga nyangka banget ada yang baca buku ini karena awalnya ini sekedar wadah aku buat ngangenin johnten ueue, tulisanku berantakan bgt lagi:(

buat kalian, terimakasih ya<3

ADSGSHASFSGDHS GEMES BGT NGGA SIH