"NAYAA!!",suara yang sudah Tidak asing lagi ditelinga sang punya nama.'Pasti tuh orang dah,pagi pagi dah berisik ae'-batin Naya.
"PAAN NYET PAGI PAGI DAH BERISIK? Gua udah ditunggu sama panitia MPLS nya tuh,ntr gw telat salah lu y!"
Naya selalu merasa kesal ketika melihat orang tersebut,tetapi dia langsung mengubah raut wajahnya itu kembali datar.
"Yeu si monyet,gua manggil cuman mastiin lu siap buat MPLS,kan kali ae lu gugup hahaha",tawa dia lepas karena melihat wajah Naya yang datar itu sedikit menegang.
"Heh kambing kalo mau ngatain mending pergi aja deh lu rey,ngeselin lihat wajah lu pagi pagi",oceh naya
And ya namanya Rey Jacob William, panggil aja Rey jelek.
Sedangkan nama gua Nayya Jaxon Xafiel,sering dipanggil Naya cakep."Udah-udah gua ntr telat,bye rey".
Setelah mengucapkan kalimat itu gua pun pergi meninggalkan Rey,entah dia merasa kesal atau tidak,gua ga peduli.
Ditengah perjalanan menuju gedung aula.
'Kruyukk,grgrgrg'-suara perut naya
"Duh gua lupa belom makan lagi,akkh sial" gua yang lagi emosi menendang sebuah batu dan secara tidak sengaja mengenai seorang panitia MPLS.
"Yaelah ada lagi cobaannya, mampus dah gua,bodo lu sih nay",omel gua meruntuki kebodohan diri sendiri.
Panitia itu menghampiri naya,yang secara tidak langsung naya memperhatikan panitia tersebut,naya melihat name tag nya,bertuliskan...
"KAMU PUNYA MATA GAK?" bentakan dingin senior cowok itu seakan menusuk jantung,gua teringat akan kenangan itu lagi,gua takut untuk menatapnya.
Arkaaa....
Guaa takuuttt...
Toloong guaa..
Mataku mulai berkaca-kaca. Dan menatap senior itu."Pergi,Jangan mendekat. Pergii pergiii!!",gua yang tak kuasa menahannya pun menangis dan berlari entah kemana
"Hikss,Kenapa gua ingat itu lagi kenapa??" pecah tangis naya
"Gua kuat,gua gaboleh membebani arka lebih dari apapun! gua harus kuat!" naya pun berhenti menangis,dan berlari ke aula.
**AULA**
"Akhirnya sampai juga di ruang siksaan ini" aku pun menghela napas panjang dan memilih untuk duduk di kursi dengan jarak depan 3kursi paling belakang dan paling pojok. Tentu saja untuk menghindari para senior nya / panitia MPLS.
"Mantap bagus nih buat tidur"
Bagiku MPLS itu sangat melelahkan, apalagi sudah banyak yang kurasakan, mau tidak mau aku memikirkan semuanya, dan itu sangat melelahkan
Tapi ada satu hal yang kutakuti, aku takut bertemu dengannya lagi..
.
.
.
.
.
.
Jeng jeng jeng
Naya napa tuh ges
.
.
.
Tungguin part berikutnya ya!!!
Jan lupa vote ya,thankyou!
🤍🤍🤍🤍
.
.
.
.
.
..
.
.
.
.
🖐️

KAMU SEDANG MEMBACA
Nayya JX
Teen FictionKehilangan sosok yang berharga dalam hidup telah membuat saya terjatuh terlalu dalam pada ketakutan atas kembalinya dirimu. "Satu persatu mereka pergi dari hidup gua,tapi kenapa mereka balik lagi? Entah itu pertanda buruk atau baik", batin naya