Hari ini kelas Jisung mendapatkan tugas kelompok. Satu kelompok isi nya enam orang
Dengan spontan, Lami langsung menunjuk Jisung untuk bergabung dengan kelompok mereka karena kekurangan satu orang
"Jadi Eunbi gimana?" Tanya Haechan yang langsung ditatap orang lain
Jeno menatap kearah Jaemin sebentar lalu menarik Haechan keluar dari kelas tanpa memedulikan guru yang masih mengajar
"Udah dibilang jangan bahas Eunbi di depan orang lain apalagi disana ada Jaemin"
Jeno menatap Haechan dengan tajam sementara itu Haechan? Dia hanya terlihat biasa saja
"Lo bodoh atau apa?" Tanya Haechan memasukkan kedua tangan nya ke kantong celana
"Lo yang paling lama sahabatan sama Jaemin tapi lo gak tau sifat asli nya gimana" lanjut Haechan
"Maksud lo?" Rahang Jeno mengeras
"C'mon man. Gue temenan sama Jaemin barusan dua tahun lebih, sedangkan lo udah kenal dia dari kecil. But what?"
"I know Jaemin better than you"
Haechan pergi memasuki kelas yang membuat seisi kelas langsung menatap kearah pintu
"Santai, gue gak berantem sama Jeno" ucap Haechan mengendalikan ekspresi nya
Siswa yang awalnya menatap Haechan langsung kembali melakukan aktivitas mereka
Memang kalau sampai ada berita geng mereka berenam ada yang berantem. Akan langsung jadi trending topic di mading sekolah mereka
Geng yang berisikan enam orang itu merupakan geng orang kaya atau orang berkuasa di sekolah maupun di Korea Selatan
Sudah terjawab kan darimana Eunbi mendapatkan sepatu branded?
"Mereka gak berantem, diluar tadi adu mulut" ucap Eunbi yang berdiri dibelakang Haechan
Jisung menatap Eunbi, ada sedikit rasa kasihan melihat manusia normal tidak dapat mendengar ataupun melihat Eunbi
Tapi mau bagaimana lagi? Jisung sudah terlanjur melibatkan perasaan nya. Jisung belum rela kalau Eunbi harus melupakan nya
🥭
Setelah pulang sekolah, Jisung diajak untuk kerumah Jaemin. Tentu nya untuk mengerjakan tugas kelompok mereka
Rumah Jaemin terbilang mewah bahkan sangat mewah. Jisung hanya bisa menatap rumah Jaemin dengan kagum
"Ma, temen aku datang" Jaemin melempar tasnya ke sofa dengan pelan
"Teman kamu? Jeno sama lainnya?" Tanya mama Jaemin setengah berteriak
"Ada orang lain juga tante" ucap Chenle dengan sopan
Mama Jaemin tersenyum sambil berjalan menuju kearah anak dan teman nya itu
Mama Jaemin berhenti didepan Jisung. Dia menatap wajah Jisung lebih lama
"Kenapa ma?" Tanya Jaemin bingung
"Oh enggak kok, enggak kenapa - kenapa. Nama kamu siapa?" Tanya Mama Jaemin kembali menatap Jisung
"Jisung tante"
Mama Jaemin menganggukan kepala nya berusaha mengatur ekspresi diri nya sendiri
"Yaudah kalian mau belajar atau apa?" Tanya Mama Jaemin
"Kita kesini mau kerjain tugas kelompok tante" jawab Lami
"Kalian udah makan belum?" Tanya Mama Jaemin lagi sambil terus menatap kearah Jisung
"Belum ma" jawab Jaemin
"Mama siapin makanan dulu ya, kalian mau disini kerjain tugas nya atau di taman belakang?"
"Taman belakang aja tante" jawab Haechan
Mama Jaemin menganggukan kepala nya "udah sana kalian ke belakang aja. Nanti makanan nya tante antar"
"Baik tante"
"Kenapa tuh mama Jaemin natap lo mulu?" Tanya Eunbi berjalan disamping Jisung
Rasa penasaran Eunbi memang tidak akan pernah bisa dihilangkan sampai kapanpun
Jisung memutarkan bola mata nya malas lalu segera mengeluarkan semua buku nya mengikuti teman nya yang lain
Eunbi yang merasa kesal langsung pergi meninggalkan mereka ke dapur
"Hai Mama Jaemin!" Sapa Eunbi yang sudah pasti tidak akan dibalas
Eunbi menatap Mama Jaemin yang tengah mengotak - ngatik handphone nya dengan gelisah
"Kenapa sih?" Tanya Eunbi bingung
"Halo pa, Mama ketemu! Mama ketemu Jisung pa!"
TBC
29.10.2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Sixth Sense | Jisung✔
FanfictionJisung yang mempunyai indera keenam hanya bisa menghela nafas nya setiap hari setelah bertemu dengan hantu yang menurutnya lumayan gila Enggak, hantu itu gak bermaksud ganggu Jisung. Hantu itu cuman pengen tau kenapa dia bisa meninggal? Ya bisa dise...