Bonus Chapter 4

1.3K 75 22
                                    

Happy Reading Caratdeul
****

Seoul, 20.46

Mingyu akhirnya meninggalkan tempatnya lalu masuk kedalam kamarmu dan menutup pintunya rapat.

Baiklah ayo kita keluar! Semoga dia tidak cepat-cepat keluar dari kamar - batinmu

Kamu keluar perlahan dari bawah meja komputer, tapi dengan bodohnya kepalamu tak sengaja terbentur dengan ujung meja dan membuatmu otomatis membuat sebuah teriakan kesakitan

"Aaaa!!!"

Kamu dengan cepat menutup mulutmu agar tidak menimbulkan suara lebih keras, lalu kamu pun keluar dari bawah meja saat kamu berhasil keluar sepenuhnya tak sengaja ranselmu yang besar itu menyenggol bingkai foto yang ada di meja komputermu sampai menimbulkan suara yang benar-benar keras.

Praaaannngggg

Baboya! Kamu babo (y/n)-ah!! -Batinmu

Tak lama setelah suara bingkai yang jatuh itu Mingyu keluar dari Kamar dan menatapmu yang sedang berdiri kaku di dekat komputer.

"Nuguseyo??" -Mingyu

Jika sudah ketahuan seperti ini! Ayo ungkap saja yang sebenarnya! -Batinmu

"Kamu bagaimana bisa masuk kesini?" -Mingyu

"Annyeong apa kabar?"

"Ehh??"

Mingyu berjalan menghampirimu dengan tatapannya yang tak lepas darimu.

"Bagaimana kamu bisa masuk kesini? Siapa kamu?? " -Mingyu

Mingyu tidak mengenalimu karena topi hitam, masker serta kacamata yang kamu gunakan. Dia dengan kasar melepaskan topimu dan menatap matamu di balik kacamatamu.

"Kamu?? bukankah kamu yang ada di cafe!" -Mingyu

"Ne!!"

Entah kenapa matamu seperti siap untuk mengeluarkan air mata, ini saatnya untuk pengakuan bahwa kamu masih hidup. Ayo hidup kembali dengan Mingyu orang yang kamu cintai.

"Bagaimana kamu bisa masuk kesini? Bagaimana kamu tahu security code dorm (y/n)?? BAGAIMANA KAMU BISA MASUK????" Mingyu

Mingyu bicara dengan nadanya yang beranjak naik dan sepertinya sekarang hatinya ingin sekali kamu menjawab bahwa kamu (y/n)

"Apa kamu memasakan makanan untukku setiap pagi fan membuangnya setiap malam? Mianhae jika saat itu aku tidak memakan makananmu sebelum pergi!!"

Air mata tidak bisa lagi kamu tahan bahkan sekarang sudah mengalir sedemikian rupa membasahi pipimu.

"(Y/n)??"

"Ne! Ini aku!!"

Kamu membuka masker dan kacamata yang kamu pakai lalu tersenyum kepadanya dengan air mata yang sudah mengalir deras menangisi dirinya yang terlihat menyedihkan karena dirimu.

"Ini aku (y/n), Mingyu oppa!!"

Dia dengan cepat menarik tanganmu lalu memelukmu dengan erat seperti tak ingin kamu pergi lagi dia bahkan terdengar menangis.

"Ini benar kamu? Ini kamu kan (y/n)-ah??" -Mingyu

"Ne! Aku masih hidup!! Ruang otopsi, rumah duka, dan pemakaman bahkan cafe semua yang kamu temui itu adalah aku! Yoon (y/n)!!  Mianhae aku sudah seperti ini padamu!!"

Dia melepaskan pelukanya lalu menatapmu dalam, terlihat bahwa matanya sudah basah karena air mata.

"Kenapa menangis? Bukankah seharusnya kamu bahagia bisa bertemu denganku? Bukankah seharusnya kamu bahagia aku masih hidup?"

You & Me Married [SEVENTEEN IMAGINE][Season 3] 🎬•Complete•✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang