{4} OWT: 1979

691 167 95
                                    




Jisoo melirik Jennie dan Jimin yang terlihat asik mengobrol tentang banyak hal dan tertawa bersama. Jisoo beralih menatap Taehyung yang hanya diam memperhatikan air hujan yang turun. Awalnya mereka ingin menonton teater, tetapi tiba-tiba saja hujan turun dan mereka berakhir mengobrol di dalam cafe.

Jisoo sedikit iri melihat Jennie dan Jimin yang sudah terlihat akrab, berbeda dengannya dan Taehyung yang sedari tadi hanya diam. Apakah Taehyung tidak tertarik padanya?

"Jisoo, bisa kita pindah meja?"

Jisoo, Jennie dan Jimin langsung menoleh kearah Taehyung.

"I-iya." Jisoo menurut. Jennie dan Jimin pun tersenyum meledek Jisoo dan Taehyung.

Setelah pindah meja akhirnya Taehyung duduk berhadapan dengan Jisoo. Mata Jisoo tak lepas dari wajah tampan Taehyung, tangan nya sudah berkeringat dan sedikit gemetar di bawah meja. Untuk pertama kalinya Jisoo merasakan perasaan aneh seperti ini.

Jisoo tersenyum sendiri, membayangkan Taehyung yang akan selalu perhatian kepadanya. Membayangkan seorang Taehyung datang ke acara teaternya dan menyemangatinya diatas panggung. Jisoo tak berhenti tersenyum, bahkan Taehyung yang melihat itu merasa aneh dengan Jisoo.

"Jisoo, aku ingin bicara."

Jisoo mengangguk semangat. Ia sudah menyiapkan jawaban yang tepat jika Taehyung akan menjadikan ia sebagai kekasihnya.

"Maaf, aku tidak menyukaimu. Kita akhiri saja kencan ini."

Bibir tipis Jisoo yang melengkung keatas perlahan membentuk garis tipis. Mata nya yang indah menatap Taehyung dengan bingung, raut wajahnya mengatakan bahwa ia butuh penjelasan.

"A-apa karena aku tidak cantik?" Tanya Jisoo dengan suara bergetar. Tangan nya menyentuh wajahnya dan meneliti.

"Bukan itu—"

"Lalu, mengapa kau tidak menyukai ku?"

Mata Jisoo mulai berkaca-kaca. Untuk pertama kalinya ia ditolak pria, lebih tepatnya pria itu terang-terangan mengatakan tidak suka padanya. Dan dengan gampangnya Jisoo jatuh hati pada Kim Taehyung, padahal mereka baru bertemu.

"Maaf, aku rasa kita tidak cocok."

"Bahkan kita baru bertemu, kita belum berbicara banyak dan kau mengatakan bahwa kita tidak cocok?" Alis Jisoo mengerut tajam, ia jelas tidak terima dengan alasan basi pria itu.

Kim Taehyung tidak berani menatap wajah Jisoo. Perlahan ia memundurkan kursinya dan berdiri.

"maaf, aku harus pergi."

Jisoo tidak bisa menghentikan Taehyung. Pria itu berjalan cepat keluar cafe bahkan saat hujan masih deras. Pria itu berlari menyebrangi jalan dengan terburu-buru, tanpa melihat kearah Jisoo lagi.

"Jisoo, kenapa dia pergi?"

Jennie melihat Taehyung yang tiba-tiba pergi, langsung menghampiri jisoo dan menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Namun, bukanya memberi jawaban Jisoo justru menangis.

"Jimin, apa yang teman mu lakukan pada saudariku?"

"Aku tidak tahu. Aku akan bertanya padanya—"

One Way Ticket (1979) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang