" kita begitu lama tidak saling temu" kataku pada sela detik jam itu
" Gapapa, kita bertemu dalam doa saja" jawabmu melambung doa pada TuhanmuKekasih perlu engkau tahu
Doamu menembus langit
Menjelma awan pada langit itu
Seketika menjadi mendung
Dan menghujankan rindu
Padaku yg tengah terpaku menunggu hadirmuDo'amu riuh di pelataran langit
Seakan gempa mengguncang langit kala itu
Kemudian engkau terdiamPenduduk langit melihat dirimu
Yang tengah rehat berdoa
Engkau kembali memandang langit
Dengan tatapan kerinduan
Dan senyummu yang irit
Itu sudah cukup membuat penduduk langit korat karitMereka lari terbirit menghadap Tuhan
Seketika Tuhan menjawab
Itu lah doa Hambaku
Yang tengah dirundung rinduKang Poed
2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmarasa
PoetrySepilahan puisi Dari rasa ini, kepada pemilik hati yang tak diketahui