Kost Putri (SNSD + RV + Blackpink)

~7~

Di luar masih hujan, para gadis menikmati film yang tayang di layar besar di depan mereka. Rosé, Sooyoung, Yoona, dan Seulgi asik nonton dengan porsi popcorn super ekstra besar yang mereka boyong ke ruang bioskop rumahan itu. "Anjrit keren dah keluarganya jago banget bikin sandiwara demi dapet kerjaan." Lisa cukup terpukau dengan film yang ditontonnya.

"Kayaknya bagus nih kalo kita pake strategi ijazah palsu terus bikin sandiwara bareng-bareng kek gitu biar hidup enak."

Mereka nonton Parasite, ada yang bingung sama alurnya ada yang malah terinspirasi ngelakuin yang sama kayak di film. "Halah ngapain kek gitu kak, udah paling bener ngepet." Kata Yoona si tukang ngepet malam Jumat.

"Ah elu Yoong, ngepet mulu dah! — Jangan-jangan duit gue ilang lu ambil ya?" Kata Sooyoung curiga

"Enggak, gue kan bagian jaga lilin. — yang ambil duit lo Sehun kali."

"Tapi lu berdua bagi hasil?"

"Yoi."

"Heh ssssh..." Jessica memberi isyarat, cuma modal gitu doang yang lain langsung diam. Ditatap sinis sama Jessica itu bikin bulu kuduk berdiri, lebih menakutkan daripada lihat foto Suzanna yang sedang melotot. Sudah lebih tenang, Jessica naikkan lagi selimut, menikmati film sambil maskeran.

"Anjrit ada keluarga lain yang tinggal di tempat persembunyian dong." Wendy terlonjak kaget saat adegan ada pria tua yang tinggal dibalik markas persembunyian dibalik lemari besar.

"Sebentar, jika ada sepasang keluarga yang tinggal di tempat persembunyian, bagaimana dia hidup selama itu jika udaranya tidak sehat?" Analisis Seohyun berjalan, oh sial dia akan memikirkan hal seperti ini sampai kapapun kalau tidak diarahkan ke pembicaraan lain.

"Wow... aku masih kecil lihat adegan ginian!" Yeri menutup mata saat adegan dewasa di sofa dimulai. Yang aneh, adegan itu malah tidak selesai-selesai dan terus berulang. Semua melirik pada satu perempuan mungil yang tersenyum kegirangan memutar ulang adegan dengan remote.

"KAK TAEYEON!!!"

Protes penonton yang lain, Taeyeon cukup nyengir. "Eheheheheh... itu kan adegan paling penting di filmnya loh, ada benang merahnya di situ." Tiffany merebut remote dari Taeyeon. "Tapi pikiran lo ngulang bukan ke situ arahnya, cabul emang!" Tiffany mempercepat adegan film yang Taeyeon ulang terus.

"Yah udahan..."

Jennie menepuk tangan, membuat ruangan terang seketika. Maaf ya, tangan orang kaya dan tangan rakyat jelata beda fungsi. Semua membereskan perlengkapan yang mereka bawa selama menonton. "Ya ampun!" Saat lampu menyala mereka kaget ada satu makhluk yang menggelar tikar mendong dengan sajian makanan dari rantang.

Jangan tanya itu siapa, itu Hyoyeon yang memilih nonton bioskop namun masih dengan gaya layar tancep misbar alias kalau gerimis langsung bubar. "Hyo emang bener dah lu malu-maluin kalo gue ajak ke bioskop beneran." Sooyoung geleng-geleng melihat kelakuan teman satu kosnya yang kelewat primitif itu.

"Maaf, gue gak terbiasa duduk di kursi bioskop. Suka mental."

◇◇◇

"Sica, pinjem hair-dryer  dong!" Taeyeon mengetuk pintu kamar Jessica. "Hoy, Jess lu lagi ngapain? Kalo pagi-pagi jangan dulu colm*k woy!" Maafkan mulut cabul Taeyeon yang kelewatan ya. Jessica tidak membuka terus pintu, "Ah ni orang pasti ngebo nih!" Akhirnya si mungil namun mesum ini mendobrak pintu kamar Jessica seenaknya.

"Ya ampun Sica!!!"

Taeyeon dibuat kaget, untung sadar kalau Jessica cuma tidur. Ya mohon maaf soalnya Jessica kalau tidur posisinya malah kaya orang mati membusuk di kamar. "Hoi Sica, gue minjem ini ya!" Taeyeon mengambil hair-dryer milik Jessica, "Iya boleh Tae cantik uhuyy..." Padahal itu Taeyeon yang bicara, yang punya barang masih tidur sampai gak sadar ilernya udah bikin banjir bantal.