LANI

titik mula

"Mas, aku pesan caffe late hot gak usah pakai gula satu" seru seorang perempuan di depan meja kasir salah satu kedai kopi. "Kamu pesan apa Lan?" Lanjutnya, bertanya kepada laki-laki yang bersamanya

"Hmmm.." laki-laki itu memegang dagu dan menggerakkan telunjuknya sembari memandang papan menu yang terpasang di belakang meja kasir
"Aku memesan ilalang panjang dan bunga rumput" kata si laki-laki itu. Sontak membuat penjaga kasir keheranan lalu melihat papan yang ada di belakangnya, "maaf mas, kita gak menyediakan menu itu" dengan memasang mimik wajah yang bingung.

"Kalau begitu, aku memesan batu di tengah sungai terjal yang deras" ucap laki-laki tadi membuat perempuan yang bersamanya hampir tertawa terpingkal, berbeda dengan si penjaga kasir yang makin jadi keheranan dengan laki-laki itu.

Perempuan itu masih menahan tawa dan mencubit pinggul laki-laki itu seraya memberi tahu agar menghentikan keusilannya.

"Maaf mas hehe, aku pesan single origin aja deh. Pakai beans yang paling enak ya" ucap laki-laki yang seperti dengan perempuan itu adalah sepasang kekasih.

"Oke mas, nanti saya antar ya ke mejanya" balas penjaga kasir yang masih bingung dengan kelakuan laki-laki itu.

Srtttt.. DAAARRRR......

Lani sontak terbangun, terkejut karena seorang PKD yang sedang bertugas dan membanting pintu dengan keras. Dia mengusap-usap matanya lalu berdiri dengan emosi menggebu. Tak mau mencari masalah, akhirnya dia duduk kembali mengurungkan emosinya sebab kepala yang pusing, dan segera melanjutkan tidur kembali.